Pilpres 2019
Survei Indikator: Elektabilitas Tertingi Cawapres, AHY-Jokowi Vs Anies-Prabowo
Hingga kini baik Jokowi dan Prabowo belum mengumumkan calon mereka, serta Demokrat juga belum merilis arah politik mereka.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
7. Tito Karnavian (2,9 persen).
8. Muhaimin Iskandar/Cak Imin (2,6 persen).

Ketika nama dikerucutkan menjadi 11, AHY tetap menempati urutan pertama pilihan warga untuk maju mendampingi Jokowi.
Dalam kategori ini, muncul nama Sri Mulyani pada urutan kedua, setelah nama Anies Baswedan dihilangkan.
Sri Mulyani memperoleh suara 10,5 persen, disusul Mahfud MD dengan 8,4 persen.
Ketika nama tersebut dikerucutkan kembali menjadi 7 nama, dengan kemungkinan Demokrat tak berkoalisi dengan PDIP sehingga nama AHY dikeluarkan, Sri Mulyani ganti tertinggi.
Sri Mulyani mendapat suara 18,3 persen, dilanjutkan Mahfud MD dengan suara 13,0 persen dan Tito Karnavian sebesar 9,4 persen.


Sementara itu, untuk calon yang bakal mendampingi Prabowo, Nama Anies Baswedan tampak terkuat.
Hal itu terlihat dari suara di dua provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Anies Baswedan menempati urutan pertama dengan suara 15,1 persen di Jabar dan 15,4 persen di Jateng.
Urutan kedua, ada AHY dengan suara 10,8 persen di Jabar dan 13,7 persen di Jateng.
Pada posisi ketiga, muncul nama Gatot Nurmantyo dengan suara 10,1 persen di Jabar.
Berbeda dengan di Jateng yang menempati urutan keempat, yakni sebesar 7,7 persen, setelah digeser Sri Mulyani.
Sementara itu, Sri Mulyani di Jabar berada di posisi keenam, setelah Gatot, Ridwan kamil, dan Aher.
Dari survei tersebut, tampak AHY dan Anies Baswedan signifikan diunggulkan untuk medampingi Jokowi.