Terkait Serangan Teroris, Sekjen Partai Gerindra: Mau Oposisi atau Koalisi Harus Jaga Wibawa Bangsa

TRIBUNWOW.COM - Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani angkat biacara masalah teror terorisme.

Diketahui, beberapa wilayah di Indonesia baru saja mendapatkan serangan teroris.

Dari mulai ledakan bom di geraja dan Polretabes Surabaya, Rusunawa di Sidoarjo, hingga penyerangan di Polda Riau.

Ada banyak korban jiwa yang berjatuhan karena teror yang ditumbulkan oleh serangan tersebut.

• Jalani Puasa Pertama di Amerika Serikat, Mahfud MD: Berpuasa di Indonesia Terasa Lebih Nikmat

Bahkan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebut Indonesia sedang berada di status siaga satu.

Melihat banyaknya aksi teror, Muzani pun memberikan sebuah himbauan.

Pantauan TribunWow.com, himbaan tersebut disampaikan lewat kicauan di akun Twitter resmi Gerindra, Kamis (17/5/2018).

Dalam kicauan tersebut, Muzani menginginkan agar semua elemen bersatu memerangi teroris.

• Menyambut Bulan Ramadan, Jokowi: Saya Ajak Semua untuk Jaga Toleransi dan Kerukunan

Ia tak mau karena aksi teroris, martabak negara menjadi jatuh.

Baik pihak opisisi pun koalisis pemerintah seharusnya bersatu.

Ia juga mengucapkan jika Gerindra sudah menyetujui untuk mempercepat UU Terorisme.

"Kita harus bersatu padu untuk perang terhadap teroris. Jangan kita biarkan negara kita menjadi bulan-bulanan yg merendahkan martabat kita!

Mau oposisi, mau koalisi harus bersatu menyelamatkan wibawa bangsa. Permasalahan RUU Terorisme, kita sudah sepakat dan tidak ada masalah," tulisnya.

• Sosok Kaya Raya Ini Akan Berikan Uang 5 Milyar Bagi yang Bisa Menangkap Dalang Teroris

Terhitung sejak awal kejadian, polri sudah melakukan sebuah tindakan.

Mereka sudah melakukan tindakan untuk mengamankan terduga teroris.