Muhammad Said Didu: Kemenangan Mahathir Membuat Para Pendukung TKA dari China Lakukan Bully
Kemenangan Mahathir menurut Said Didu mendapat bully dari para pendukung kebijakan TKA dari China.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Mantan Staf Khusus Menteri ESDM Muhammad Said Didu mengomentari perihal kemenangan Dr Mahathir Mohamad yang kembali menjadi Perdana Menteri Malaysia.
Diketahui, Dr Mahathir Mohamad baru saja dilantik menjadi perdana menteri Malaysia untuk kedua kalinya pada usia 92 tahun, Kamis (10/5/2018).
Mahathir disumpah sebagai perdana menteri ketujuh oleh Yang di-Pertuan Agong, Sultan Muhammad V di Istana Negara di Kuala Lumpur.
Kemenangan Mahathir menurut Said Didu mendapat bully dari para pendukung kebijakan TKA dari China.
Hal ini ia ungkapkan melalui akun twitter pribadinya, @saididu, Jumat (11/5/2018).
@saididu: Kemenangan Dr. Mahathir yg angkat isu korupsi dan ancaman kedaulatan karena investasi dan TK dari China membuat para pendukung kebijakan TKA dari China lakukan bully massif hari ini
• Pertanyakan Ahok dan Keadilan Hukum, Hidayat Nur Wahid: Semoga Ada Penjelasan yang Benar dan Jujur
Sebelumnya, Said Didu juga mengomentari perihal julukan terjelek yang diterimanya semenjak angkat suara perihal isu Tenaga Kerja Asing (TKA).
@saididu: Sejak saya persoalkan TKA 2 tahun lalu, semua julukan terjelek sudah diberikan ke saya oleh mereka2 yg selama ini seakan paling Nasionalis. Tapi saya tdk akan berhenti suarakan masalah tsb krn menyangkut kedaulatan negara
Tak hanya sampai di situ, Said Didu juga memberikan penjelasan jika Etnis China Malaysia mendukung Mahathir karena sudah gerah dengan penguasaan ekonomi dari Negara China yang dibungkus dengan investasi dari China.
@saididu: Ini penjelasan org yg kau anggap bodoh. Etnis China Malaysia mendukung Mahathir krn sdh gerah dg penguasaan ekonomi dari Negara China yg dibungkus dg investasi dari China.
Belajar lagi ya biar bisa bedakan etnis China dengan Negara China
• Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia yang Baru Dilantik Pernah Ungkap Sosok Jokowi di Matanya
Dikabarkan sebelumnya, Said Didu tampak geram ketika ditanya kenapa tak pindah ke Malaysia.
Awalnya, Said Didu mengunggah fotonya yang tengah mengunjungi negeri Jiran tersebut.
Pada caption unggahannya, Muhammad Said Didu menyebut jika saat itu tanda-tanda kekalahan penguasa sudah terdengar di masyarakat.
Postingan itu kemudian dikomentari oleh akun @Frid74343799.