Pilpres 2019
Denny Siregar: Ayo Pak Gatot Deklarasi Dong, Biar Jelas PKS Mau Ngapain
Denny Siregar meminta Gatot Nurmantyo untuk segera mendeklarasikan diri sebagai capres atau cawapres dalam Pilpres 2019 mendatang.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Saat itu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menggunakan hak perogratifnya dengan menunjuk langsung Jokowi sebagai capres.
Sebagai lawannya, saat ini baru muncul nama Prabowo Subianto.
Parbowo resmi dideklarasikan oleh partai Gerindra melalui Rakornas di Hambalang pada 11 April 2018.
Sejumlah partai telah bergabung dengan Jokowi, begitu pula dengan Prabowo.
Beberapa tokoh pun kini menjadi ramai diperbincangkan.
Di mana mereka masuk sebagai bursa capres atau cawapres di Pilpres 2019.
• Ferdinand Hutahaean: Mengapa Ngurus Hastag Saja Belepotan dan Tidak Mampu?
Dintaranya Gatot Nurmantyo, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Mahfud MD, Sri Mulyani, Susi Pudjiastuti, Anies Baswedan, TGB, Rizal Ramli, sejumlah politisi PKS, hingga Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
PKS sendiri telah menyatakan dukungan terhadap Prabowo Subianto, yang mana mereka telah menyodorkan 9 nama untuk dipilih Prabowo sebagai wakilnya.
Akan tetapi hingga saat ini belum ada keputusan dari Prabowo Subianto siapa yang akan dipilih maju mendampinginya.
Di sisi lain, PolitikusPKS sekaligus anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil menyebut jika Prabowo Subianto akan melepas tiket calon presiden yang akan diusung oleh Partai Gerindra.
Secara pribadi Nasir mengatakan, Prabowo akan memberikan tiket capres itu untuk orang lain karena menurutnya Ketua Umum Gerindra itu belum mengisi penuh logistiknya kembali pascakekalahan di Pilpres 2014 lalu.
• Ketua DPC Gerindra Semarang Minta Maaf soal Isu Brimob di Kantornya, Kang Dede: Bikin Malu Prabowo
“Kalau saya Prabowo tidak akan maju, yang pertama karena Pilpres 2019 ini biaya besar, saya lihat Pak Prabowo belum mengisi penuh lagi logistiknya selama hampir lima tahun ini. Logistik beliau sudah terkuras habis di Pilpres 2014.
Firasat saya Prabowo akan berikan tiketnya kepada orang lain, dan yang paling berpeluang adalah Gatot Nurmantyo,” ujar Nasir saat ditemui di Kompleks DPR RI Senayan, Jakarta Pusat, Senin (16/4/2018), dikutip Tribunnews.com.