Ramaikan Tagar #2019GantiPresiden, Sohibul Iman: Kemenangan Asyik Tentukan Kemenangan Pilpres
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman ikut meramaikan tagar #2019GantiPresiden lewat cuitannya baru-baru ini.
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman ikut meramaikan tagar #2019GantiPresiden lewat cuitannya baru-baru ini.
Sohibul berpendapat jika masyarakat memang ingin ganti presiden, maka perlu memenangkan pasangan Asyik (pasangan calon gubernur Jawa Barat Sudrajat dan Ahmad Syaikhu).
Menurutnya kemengangan Asyik di Jawa Barat bisa menentukan kemenangan Pilpres.
Alasannya Jawa Barat memiliki 18% suara pemilih dalam Pilpres.
Selain itu menurutnya dari empat pasangan calon pemimpin Jabar, hanya pasangan Asyik yang tidak mendukung Presiden Jokowi.
• Makin Akrab dengan Calon Mantu, Maia Estianty Naik Jet Pribadi dengan Marsha Aruan
Jadi Sohibul menilai jika Asyik menang, maka Indonesia bakal ganti Presiden.
pendapat tersebut ia ungkapkan melalui cuitan di Twitternya,@msi_sohibuliman, Minggu (29/4/2018).
"Yg ingin #2019GantiPresiden penting untuk memenangkan Asyik. Pertama, Jabar punya sktr 18% pemilih pilpres. Kemenangan di Jabar menentukan kemenangan Pilpres. Kedua, dr 4 paslon hanya Asyik yg cantolan nasionalnya tdk ke pak Jokowi. Jd Asyik menang, ganti Presiden. #JabarAsyik," tulis Sohibul dalam cuitannya.

Dalam cuitan sebelumnya Sohibul juga menilai pergantian presiden melalui pilkada adalah hal yang konstitusional.
Jadi gerakan #2019GantiPresiden menurutnya tak berhubungan dengan kebencian atau persoalan suka dan tak suka.
"Pergantian presiden atau kada melalui pilpres n pilkada adlh hal yg konstitusional. Ini tdk ada kaitannya dg like-dislike apalagi kebencian, se-mata2 kehendak n ikhtiar cari pemimpin yg lbh baik. Sama konstitusionalnya dg mrk yg ingin petahana 2 periode. Rileks aja. #JabarAsyik," cuitnya, Minggu (29/4/2018).

• Berpakaian Seksi, Manjat Tiang Sambil Joget, Aksi Panggung Lucinta Luna Panen Hujatan
Selain itu, Sohibul menilai gerakan #2019GantiPresiden dengan #JokowiDuaPeriode itu sama-sama suatu aspirasi masyarakat di Indonesia.
"Ada masyarakat yang menginginkan Presiden Jokowi melanjutkan dua periode, ada juga masyarakat yang menginginkan ganti presiden pada 2019 nanti. Itu suatu hal yang wajar dalam berdemokrasi," kata Sohibul Iman usai melakukan kampanye akbar di Lapangan Multiguna, Bekasi Timur, Minggu (29/4/2018), dilansir TribunWow.com dari Wartakotalive.com.