5 Kondisi yang Tepat untuk Mengajukan Kartu Kredit
(Siaran Pers) Sebelum Anda mengajukan kartu kredit, coba perhatikan terlebih dahulu, apakah Anda berada dalam salah satu kondisi di bawah ini?
Editor: Yudie
Baik itu untuk keperluan bisnis atau traveling, kartu kredit akan berguna jika Anda bepergian ke luar negeri karena Anda bisa merasakan manfaat promo dan rewards mulai airmiles yang bisa Anda dapatkan hingga potongan diskon tiket pesawat.
Berhubung Anda suka bepergian, jenis kartu kredit yang bisa Anda pilih adalah kartu kredit travel yang dikhususkan untuk orang yang sering melakukan perjalanan dengan pesawat. Tak perlu repot mendatangi bank untuk membuat kartu kredit travel ini karena Anda bisa mengajukannya secara online di HaloMoney.co.id.
5. Rasio hutang tak lebih dari 30%
Jika perhitungan rasio hutangmu tak lebih dari 30%, maka Anda bisa dengan aman memiliki kartu kredit.
Rasio hutang yang ada sebaiknya tak lebih dari 30% dari jumlah penghasilan Anda setiap bulannya karena pihak bank rata-rata memberikan limit maksimal 30% dari total gaji bulanan.
Berikut cara menghitungnya:
Pengeluaran per bulan
Cicilan KPR : Rp 2 juta
Belanja rumah tangga : Rp 1 juta
Biaya listrik, air, dan pulsa : Rp 500 ribu
Cicilan kendaraan bermotor : Rp 1 juta
Biaya transportasi : Rp 500 ribu
Total pengeluaran : Rp 5 juta
Total pendapatan : Rp 20 juta
Perhitungannya = total pengeluaran : total pendapatan
Rp 5 juta : Rp 20 juta = 0,25 x 100 = 25 % (rasio hutang)
Dari perhitungan di atas, maka Anda dibolehkan untuk mengajukan kartu kredit. Jika rasio hutang melebihi 30%, maka bisa dikatakan Anda harus menunda terlebih dahulu pengajuan kartu kreditmu.
Lunasi terlebih dahulu hutang-hutang yang sudah ada dan ketika sudah terbayar lunas, Anda bisa mengajukan kartu kredit. Ini dimaksudkan agar keuanganmu tetap sehat dan tidak banyak terjerat hutang. Perlu Anda ingat kalau kartu kredit juga memiliki denda yang harus Anda bayar ketika Anda menunggak cicilan. (*/HaloMoney)