Sempat Berselisih soal SBY, Mahfud MD Ungkap Hubungan Sesungguhnya dengan Yusril Ihza Mahendra
Mahfud MD dan Yusril Ihza Mahendra sempat berselisih paham dan saling tuding, soal statement Mahfud MD yang dianggap membuat SBY putar balik.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengungkap hubungannya yang sesungguhnya dengan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.
Pantauan TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitternya yang diunggah pada Jumat (14/4/2018).
Diketahui Mahfud MD dan Yusril Ihza Mahendra sempat berselisih paham dan saling tuding, soal statement Mahfud MD yang dianggap membuat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) putar balik.
Hal itu menyangkut soal Perppu Pilkada Langsung yang kemudian dibuat oleh SBY untuk membatalkan UU Pilkada kembali ke DPRD.
• Ferdinand Hutahaean: Andai Prabowo Ikhlas Ingin Bangsa Maju, Kami Harap Beliau Urungkan Niat Nyapres
Setelah melakukan klarifikasi dengan menghubungi langsung Yusril Ihza Mahendra, Mahfud MD menyatakan kasus mereka sudah selesai.
Ia kemudian mengungkapkan jika mereka bersahabat dan tak bisa diadu domba.
Ditemukan jika pendapat mereka disalah artikan oleh media yang awalnya memberikan pernyataan Yusril.
• Mahfud MD: Bagi Saya Kitab Suci Bukan Fiksi, Jauh Bedanya Itu Tertanam di Hati di Otak Orang Beriman
@mohmahfudmd: Perbedaan pendapat sy dgn Pak @Yusrilihza_Mhd sdh selesai.
Masalahnya clear, ada media yg mengembangkan interpretasinya sendiri di luar yg dikatakan Pak Yusril.
Sy sdh berkomunikasi dgn Pak Yusril.
Kami adl sahabat akademis yg sama2 pernah memimpin institusi/kementerian bdg hukum.
• Ruhut Sitompul Hina Zara Zettira ZR, Muhammad Said Didu: Kasar Banget, Gak Bayang Hatinya Kayak Apa
@mohmahfudmd: Di forum ekspressi publik saya sering berbeda dgn Pak @Yusrilihza_Mhd Tapi kalau bertemu langsung kami sangat akrab.
Pak Yusril memanggil sy dgn al-mukarrom sedang sy memanggil Pak Yusril dgn al-ustadz.
Tak bisa ada yg mengadu domba antara kami, percayalah.
• Rizal Ramli Ngaku Dapat Hadiah Mug Indonesia #2019PresidenBaru: Ternyata Lagi Booming
Postingan Mahfud MD tersebut kemudian mendapat beragam komentar dari warganet.
@takdelok: Ini lah yg bikin saya salut ma pak mahfud.ngk memperlihatkan keberpihakannya.
yg salah di katakan salah kepada yg pro atau yg bersebrangan
Sehat selalu ya prof.
Semoga tetap menjadi pencerah yg baik.
@boyke1989: luar biasa, harusnya begitu...berbeda pendapat bukan berarti bermusuhan,
karena dng berbeda itu menjadi saling melengkapi...
@xibass1: berbeda pendapat hal wajar tetap untuk satu tujuan.tapi ukhuah harus dijaga .
“Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara...”
@kingstaryadi: Alhamdulillah... skrg sdh clear antara Prof. Mahfud & Prof. Yusril.
@OFahriansyah: Begitulah prof orang orang kritis lg diadu domba, smg tetap terjaga.
Diberitakan sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra mengatakan, jika Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat putar balik karena pernyataan Mahfud MD.
• Tanggapi Omongan Abu Janda, Ferdinand Hutahaean Malah Ngobrol dengan Patung, Tonton Videonya
hal itu diungkapkan melalui akun Twitter @PBB2019 pada Selasa (10/4/2018).
Pernyataan Yusril ia lontarkan mengenai rencana pengembalian format pemilihan kepala daerah kepada DPRD.
Menurut Yusril, saat itu pada era SBY pernah dibuat Rancangan Undang-undang (RUU).
Akan tetapi kemudian tidak jadi, yang akhirnya SBY mengeluarkan Perppu yuang berisi Pilkada langsung.
Yusril sempat mengatakan jika SBY pernah mengatakan kepada dirinya soal omongan Mahfud MD.
Yusril pun menuding jika Mahfud MD keliru dan lupa dengan cita-cita bangsa yang diperjuangkan reformasi.
Menanggapi hal tersebut, Mahfud MD kemudian angkat bicara melalui akun Twitternya.
• Ferdinand Hutahaean: Katanya Dicintai Rakyat, Tapi untuk Menang 2 Periode Harus Bagi-bagi Sembako
Ia mengatakan jika Yusril lupa, apabila UU Pilkada di DPRD sudah disahkan.
Akan tetapi SBY kemudian mendapat bullyan di media sosial.
Mahfud MD mengatakan jika di Jepang, Yusril menyarankan SBY untuk menolak tanda tangan.
Namun, Mahfud MD mengatakan jika meskipun menolak, UU tersebut tetap berlaku.
Mahfud MD bahkan menantang untuk melacak jejak digital terkait hal tersebut. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)