Dahnil Anzar Simanjutak: Pak Jokowi, Saya Ragu dengan Komitmen Pemberantasan Korupsi Bapak Saat Ini
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjutak menyatakan keraguannya terhadap komitmen Jokowi, terkait kasus Novel Baswedan.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjutak menyatakan keraguannya terhadap komitmen Jokowi.
Pantauan TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Twitternya yang diunggah pada Senin (9/4/2018).
Dahnil Anzar Simanjutak mengatakan jika ia ragu terhadap komitmen Jokowi terkait pemberantasan korupsi.
• Reaksi Partai Gerindra Saat Dibilang Omongannya Tak Akan Bisa Dipercaya
Hal tersebut lantaran hampir satu tahun kasus Novel Baswedan tak kunjung selesai.
@Dahnilanzar: Pak @jokowi hari Rabu besok, 1 tahun sudah penyiram air keras terhadap Novel Baswedan bebas, dan nyaris tanpa perkembangan signifikan.
Justru yg terjd adalah dugaan upaya mempersalahkan Novel,
mohon maaf Pak, Sy ragu dengan komitmen pemberantasan korupsi bapak saat ini.
• Pertemuannya dengan JK dan Yenny Wahid Dikaitkan Pilpres, Mahfud MD Ngaku Mereka Bersepakat Buat Ini
Sebelumnya, Dahnil Anzar Simanjutak juga kerap mengungkapkan kekecwaannya terkait kasus Novel Baswedan.
Seperti unggahan akun Twitternya pada Minggu (1/4/2018).
Menurutnya, penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan merupakan simbol upaya teror terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia.
@Dahnilanzar: Pak Presiden @jokowi 9 hari lagi, 1 tahun sudah penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan sbg simbol upaya teror terhdp pemberantasan korupsi.
Dan terus terang kami kecewa dg sikap miskin aksi ramai retorika empati dari pak Presiden untuk mendorong penuntasan teror ini.