Cukup Bayar Menggunakan Sampah Plastik, Warga Surabaya Kini Bisa Naik Bus Cuma-cuma
Suroboyo Bus, moda transportasi baru untuk warga Kota Surabaya akan resmi diluncurkan, Sabtu (7/4/2018) pagi ini.
Editor: Fachri Sakti Nugroho
• Fadjroel Rachman Bandingkan Trotoar dan PKL Jakarta vs Surabaya: Sedih Ingat GBK
Dikonfirmasi hal itu, Kepala Dishub Kota Surabaya Irvan Wahyu Drajad membenarkan bahwa Suroboyo Bus akan resmi diluncurkan Sabtu (7/4/2018) pagi ini.
"Bayarnya tak pakai uang, tapi wajib bayar pakai sampah plastik," ujarnya.
Cashback Hanya Rp 2 juta, Pengusaha ini Malah Tanam Investasi Rp 5,2 Miliar, Astaga Ternyata
Seluruh petugas Dishub dan dibantu pihak kepolisian akan dikerahkan untuk menyukseskan peluncuran Suroboyo Bus tersebut. Sebuah bus baru yang sudah lama dinantikan warga kota.
Rencananya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan resmi memulai dioperasikannya bus seperti bus luar negeri itu.
Irvan menyebutkan, pengoperasian Suroboyo Bus besok itu untuk menunjukkan bahwa kota ini harus memulai memberikan pilihan untuk moda transportasi umum yang nyaman.
"Tingkat kecelakaan harus ditekan salah satunya dengan cara ketersediaan bus aman dan nyaman. Mudah-mudahan banyak yang beralih ke transportasi umum," kata Irvan.
Namun dalam peluncuran Suroboyo Bus besok tidak ada jalur khusus untuk bus berkapasitas 70 seat ini.
Bus akan melaju melintasi jalur frontage road. Tanpa ada separator seperti yang diwacanakan.
"Perlahan nanti kami tingkatkan. Sarana prasarana pendukung sudah cukup. Yang penting ada halte. Yang mau naik harus membayar dengan sampah plastik bersih," kata Irvan.
Bus bermotif ikan Suro (hiu) dan Boyo itu tidak berlaku uang tunai. Bus ini akan beroperasi dengan rute Purabaya-Perak (Jembatan Merah Plaza).
Semula bus ini akan dibuka dengan rute pendek, Purabaya-Joyoboyo. Karena dirasa terlalu pendek dan kebutuhan angkutan masyarakat hingga Perak, rutenya dimaksimalkan hingga Jembatan Merah Plaza.
Kabid Angkutan Jalan Dishub Suranaya Tunjung Iswandaru menyebutkan, bus yang didesain mirip bus di luar negeri itu rencananya akan beroperasi mulai pukul 05.00 hingga tengah malam pukul 23.00.
Tunjung menyebutkan bahwa bus yang akan dioperaikan besok sebanyak 8 unit. Ada atau tidak ada penumpang nantinya bus akan melintas sesuai jadwal.