Jangan Pernah Lagi Buang Air Kecil Sembarangan di Dalam Kolam Renang, Risikonya Terkait Kesehatan
Dari uraian ini dapat dilihat, bukan saja jorok, membuang air seni di dalam kolam ternyata berkontribusi para gangguan kesehatan kita dan pengunjung.
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
Selama ini, chlorine dipakai untuk membuat kolam tetap aman dengan membunuh kuman pada air kolam.
Namun zat ini pun bertemu dengan senyawa organik seperti keringat, produk perawatan kulit, dan air seni pengunjung.
Akhirnya tercipta senyawa baru seperti kloramina, sianogen klorida, dan nitrosamine.
Zat-zat itu mampu mengakibatkan iritasi pada kulit, mata, dan saluran pernapasan.
Dari uraian ini dapat dilihat, bukan saja jorok, membuang air seni di dalam kolam ternyata berkontribusi para gangguan kesehatan kita dan pengunjung lain.
Lalu, berbilas sebelum masuk ke kolam renang juga dapat mengurangi jumlah keringat, melunturkan lotion dan tabir surya yang masuk ke kolam, hingga meminimalkan interaksi dengan zat di dalam kolam.
VIRAL: Lama Tak Ada Kabar, Abu Janda Tulis Doa yang Penuh Kontroversi
Bagaimana? Masih berpikir untuk 'pipis' di dalam kolam? (*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com berjudul: "Jangan Lagi "Pipis" di Dalam Kolam Renang, Ini Risikonya..."