Pemilihan Presiden 2019
3x Deklarasi Capres, Rizal Ramli Blak-blakan Bongkar Motivasinya
Namun, bukan kali ini saja Rizal Ramli maju dalam pemilihan presiden, di tahun-tahun sebelumnya dirinya pernah mendeklarasikan.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Sudah sejak seminggu yang lalu, Rizal Ramli menyatakan siap menjadi calon presiden (capres) 2019.
Namun, bukan kali ini saja Rizal Ramli maju dalam pemilihan presiden, di tahun-tahun sebelumnya dirinya pernah mendeklarasikan.
Pada pilpres 2009, tertanggal pada 25 Februari Rizal Ramli mencalonkan diri sebagai calon presiden 2009 dan mendeklarasikan Blok Perubahan.
Namun, pada tanggal 1 April 14 partai politik yang mendukungnya lantas berguguran di Pemilu Legislatif.
Dirinya lantas gagal sebagai calon presiden pada tahun tersebut.
BACA Top News: Reaksi Mahfud hingga Tanggapan Fahri Hamzah soal Penetapan Tersangka Calon Kepala Daerah
Kemudian, di tahun 2014, pada tanggal 20 Desember 2013 dirinya maju menjadi calon presiden melalui Komite Konvensi Rakyat melawan 7 calon presiden untuk pemilu 2014.
Pada 12 Maret 2014, Konvensi Rakyat selesai dan Rizal Ramli masuk dalam tiga besar yang dianggap berpotensi dilirik oleh partai politik.
Nama lainnya adalah Yusril Ihza Mahendra, dan Isran Noor.
Namun, lagi-lagi dirinya gagal.
Kini, 5 Maret silam, dirinya mendeklarasi sebagai calon presiden 2019.
BACA Sebut Perhitungan Sri Mulyani Selalu Meleset, Rizal Ramli: Sono Ngeband & Selfie Lagi Gih!
Dilansir Tribunwow.com dari akun Youtube Najwa Shihab, berikut motivasi Rizal Ramli berulang kali deklarasi capres:
"Saya, Rizal Ramli dari kecil anak yatim piatu, dari keluarga biasa.
Saya mau buktikan bahwa anak yatim piatu dari keluarga biasa, bisa juga jadi orang, bisa juga ngerubah Indonesia. Semua dalam konteks perubahan.
Tadi saya ceritakan, waktu jaman Gus Dur, saya jadi Menko Perekonomian hanya 21 bulan, tapi dalam waktu 21 bulan saya naikkan pertumbuhan ekonomi dari minus 3 ke plus 4,5 persen.
Jadi totalnya 7,5%. Harusnya hutang nambah, justru berkurang 14,5 milyar dollar.
Kita juga genjot eksport dua kali naiknya. Pangan stabil, dan yang terakhir kami naikkan gaji pegawai negeri 2x.
Jadi saya yakin dan percaya, Insyallah kalau Allah mengizinkan, pada tahun 2019 kami akan bisa genjrot pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 10 persen setiap tahun sampai tahun 2024", ujarnya yang lantas mendapat respon tepuk tangan dari para hadirin.
BACA Ditanya Hal Ini saat Debat Pilgub, Deddy Mizwar: Kenapa Kita Harus Jawab Persoalan yang Tidak Tahu?
Ditanya perihal gebrakan terbaru yang akan berbeda dari pencalonan pada sebelumnya, Rizal Ramli menanggapi dengan guyonan.
"Surprise lah! Kalau memang jadi ya jadi. Gitu aja ribet", ujarnya menanggapi.
Saat ditanya mengenai strateginya agar mendapat minimal 20 persen suara untuk melenggang sebagai calon presiden, Rizal Ramli mengatakan,"kalau strategi dan taktik, nggak usah dijelaskan. Ya kan? Kecuali saudara semua jadi pendukung saya, ya kita diskusi".
Ditanya apakah itu jawaban hanya ngeles, Rizal Ramli berkelit.
"Semuanya itu indah pada waktunya, Nana", ujarnya menambahi. (TribunWow/Dian Naren)