Bandingkan Pidato AHY dengan Sohibul Iman, Fahri Hamzah Benarkan Ramalan PKS Akan Hancur
Netizen dengan akun @AdamYul mengaku terpukau dengan pidato AHY. Dirinya juga membandingkan dengan pidato Presiden PKS, Sohibul Iman.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan pidato sambutan dalam penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2018 Partai Demokrat yang digelar di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (12/3/2018).
Gaya AHY yang berpidato tanpa menggunakan teks ini mampu 'menyihir' masyarakat Indonesia.
Netizen yang kagum dengan gaya pidato AHY lantas mengunggah sebuah cuitan di akun Twitter.
Sedikitnya sudah lebih dari 1.409 tweet yang mengunggah dengan hastag #AHYS14P.
Salah seorang netizen pun membenarkan hal tersebut.
Netizen dengan akun @AdamYul mengaku terpukau dengan pidato AHY.
Dirinya juga membandingkan dengan pidato Presiden PKS, Sohibul Iman.
"Tiba2 pidato AHY lebih inspiratif dan narasinya lebih menggambarkan solusi permasalahan yang ada sekarang, dibanding Pidato nya ketum PKS yang kekuasaan oriented.
PKS sudah terjebak di posisi dimana dia akan hancur apabila kepemimpinan MSI dilanjutkan. Ga ada solusi lain".
Fahri Hamzah pun menanggapi komentar netizen tersebut.
Dirinya memberi komentar,"11/12".
BACA Ferdinand Hutahaean Walk Out saat Jokowi Pidato di Rapimnas, Dede Budhyarto: Ndak di Pecat SBY Pak?
Dikabarkan sebelumnya, terdapat pidato Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman (MSI) soal partainya akan mengajukan calon wakil presiden (cawapres) petahana Joko Widodo di Pilprs 2019 mengundang reaksi dari berbagai pihak.
Bahkan pasca pidato ini bergulir, terdapat sebuah petisi di change.org berjudul "MSI harus mundur dari Jabatan Presiden PKS".
Pidato Sohibul Iman berbunyi:
“Sekarang walaupun malu – malu, PDIP sesungguhnya, sedang menyiapkan siapa cawapres yang tepat untuk Pak Jokowi, jadi sekarang sudah ngantri yang menjadi cawapresnya pak Jokowi, menurut harian Terbit, ada 17 orang yang sudah ngantri menjadi calon wakil presidennya Jokowi, dan kalau kita kemudian masuk menjadi wakil presidennya Pak Jokowi, kita berarti di urutan yang ke 18,” ujar Muhammad
Sohibul Iman.
Muhammad Sohibul Iman mengatakan kepada kader PKS agar jangan pesimis, menurutnya bisa jadi Jokowi melihat PKS potensial sehingga menjadikan PKS sebagai cawapres urutan pertama.
"Tapi antum jangan pesimis, siapa tahu pak Jokowi melihat ini PKS potensial paling atas” Hibur Muhammad Sohibul Iman.
BACA Gibran Rakabuming Teciduk Sedang Menunggu Delay Pesawat Selama 3 Jam, Lihat Gaya & Ekspresinya
Sedangkan dalam pidato AHY yang ia sampaikan dalam Rapimnas Partai Demokrat mengutarakan alternatif kebijakan untuk pemerintah.
Dalam pidatonya, AHY mengemukakan 4 agenda utama dalam negeri ini seperti: soal kemanan & perdamaian, kesejahteraan, demokrasi dan keadilan.
Singkatnya, partau demokrat siap untuk menjadi peserta pemilu di tahun 2019 dengan harapan Demokrat menang, rakyat maju, adil, dan sejahtera.
Dirinya juga mengungkapkan 9 strategi yang harus dijalankan pemerintah, seperti:
1. Pengurangan dan pelonggaran pajak
2. Melanjutkan pembangunan infrastruktur
3. Mengembangkan UMKM dan Kewirausahaan
4. Menaikkan gaji pegawai, upah buruh, dan pendapatan masyarakat secara umum.
5. Meningkatkan program penanggulangan kemiskinan.
6. Meningkatkan dan memperluas layanan kesehatan dan pendidikan.
7.Meningkatkan kerukunan antar sesama elemen masyarakat, serta meningkatkan hubungan yang baik dan kemitraan antara negara dan masyarakat.
8.Melanjutkan upaya menjaga stabilitas politik dan keamanan publik, dengan tetap memberikan ruang kebebasan yang bertanggung jawab.
9. Melakukan penegakan hukum secara tegas, adil, dan bebas kepentingan politik. (TribunWow/Dian Naren)