Breaking News:

Alami Kekerasan di Amerika, Model Dylan Sada Beberkan Kejadiannya: Mamaku Menangis Sejadi-jadinya

Dylan Sada yang beberapa waktu sempat viral karena kasus penganiayaan yang menimpanya kini kembali angkat bicara dan mengungkap apa yang dialaminya.

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
kolase/instagram
Dylan Sada 

TRIBUNWOW.COM - Model sekaligus fotografer asal Indonesia Dylan Sada yang beberapa waktu sempat viral lantaran kasus penganiayaan yang menimpa dirinya kini kembali angkat bicara.

Dilansir TribunWow.com dari akun Instagram @VOA, Dylan menceritakan secara eksklusif pengalamannya tersebut.

Model dengan nama asli Aldila Wulandari Kusumashanty ini menceritakan jika kejadian bermula di sebuah ruangan.

Saat itu, mereka sedang berada di tempat duduk.

Dylan mengaku ingin berbicara kepada kekasihnya karena dia berkata kasar.

Akan tetapi sang kekasih justru menendang perutnya.

HEBOH: Disebut Serang Seluruh Kader PKS oleh Tifatul Sembiring, Fahri Hamzah: Sikap Pimpinan Semakin Vulgar

Diketahui, pelaku kekerasan adalah mantan kekasih Dylan.

Saat kejadian, para tetangga mendengar suara gaduh, yang kemudian menelepon polisi untuk meminta bantuan.

Dylan mengatakan jika ia sangat takut dan tidak pernah setakut itu, saat kekerasan fisik ia terima justru dari orang yang ia cintai.

Menurutnya, apa yang dilakukan sang kekasih sudah keterlaluan, dan harus dilaporkan kepada polisi.

Setelah polisi datang, Dylan langsung ditolong dan dibawa ke rumah sakit.

Saat itu, ia mengaku juga menelepon ibunya yang ada di Indonesia.

"Saat aku post video itu aku lagi sakit, enggak mikir. Begitu keluar dari rumah sakit, mamaku pasti melihatnya.

Keluar dari rumah sakit, mamaku telepon dan menangis sejadi-jadinya," kata Dylan.

Dylan mengaku meminta maaf kepada ibunya, karena sudah membuatnya khawatir.

"Aku baik-baik saja sekarang," kata Dylan menahan air mata.

POPULER: Lihat Jawaban Fahri Hamzah, Tifatul Sembiring: Ck Ck Ck Antum Mulai Berkelit Lagi Nih

Saat ini, Dylan sudah berangsur-angsur sembuh, meskipun di wajahnya masih terlihat sedikit memar.

Dylan mengaku jika ia ingin semua perempuan tegar dan cerdas dalam mengahadapi situasi serupa dengan yang dialaminya.

"Para wanita Indonesia, kalau kamu mengalami hal seperti ini, jangan takut, karena kamu enggak sendiri.

Dan isu seperti ini tuh nyata, dan kamu tidak harus merasa malu.

Harus berani berbicara, karena itu sakit sekali.

Aku tahu rasanya sendiri, kayak enggak bisa ngomong ke orang karena malu.

Yang pasti, akan ada jalannya.

Pertama ngomong sama teman, ngomong sama keluarga.

Baca berita ini: FH Diminta Membuat Partai Sendiri, Tifatul Sembiring: Jangan Lupa Ajak Bang Ruhut Ya

Jangan disembunyikan, karena itu sakit sekali, saya tahu benar rasanya.

Apalagi kalau kamu sayang sama orangnya, itu akan lebih susah lagi.

Jadi bicaralah dengan orang-orang, pasti ada jalan dan pertolongan," kata Dylan.

Meski mengaku masih mencintai New York sebagai tempat tinggalnya setelah kasus yang ia alami, Dylan akan pulang ke Indonesia.

Hal itu ia lakukan sementara waktu guna memulihkan kondisi dan menguatkan hatinya.

Ia akan pulang untuk bertemu dengan keluarganya.  

Baca: Hotman Paris Bantah Tuduhan Ia Cari Uang di Kopi Johny hingga Ingatkan Dokter soal Izin Sakit

 Postingan tersebut kemudian menuai beragam komentar dari warganet.

@aisyahpradantii: @grzlvn sakit jiwa cowonya.

@yuniyunartiningsih: Keputusan yg benar dg menghubungi polisi.

@maulida_m: Keep strong.

@febriafia: I know how you feel @dylan_sada. Let’s be stronger!!.

@iin_82: No excuse to respect your self even its love, good job girl proud of you!!!.

Diberitakan sebelumnya, Dylan Sada mengaku dirinya mendapatkan kekerasan verbal dan fisik hingga ingin meninggalkan pasangannya.

Dylan mengaku wajahnya dipukuli, ditembaki, diikat dan disikut di wajah dengan keras sehingga lidahnya tergigit.

Saat Dylan mencoba melarikan diri, rambutnya ditarik lalu badannya dibanting ke lantai.

"Satu-satunya alasan mengapa saya posting ini adalah karena saya tidak ingin orang lain alami ini, menderita seperti saya.

Ketika penganiayaan fisik pertama terjadi, saya mengatakan kepadanya bahwa saya ingin meninggalkannya tapi saya dianiaya secara verbal, saya takut.

Saya harus berbohong untuk pekerjaan modeling menawarkan bahwa saya mengalami kecelakaan, jatuh dan melukai wajah saya.

itu terjadi lagi Aku ditembaki, diikat dan disikut di wajah dengan keras sehingga lidahku terpotong.

Aku ditarik oleh rambut begitu keras lalu dibanting ke lantai. Saya memiliki benjolan besar di kepala saya sehingga saya melakukan CT scan.

Pelecehan dalam rumah tangga terjadi dalam kehidupan nyata, jika Anda melakukannya meski hanya dianiaya secara verbal, silakan tinggalkan dia atau dia.

Saya adalah orang bodoh yang sedang jatuh cinta yang mengira bisa berubah.

VIRAL! Rustam Ibrahim: Setiap Mengkritik Fahri Hamzah, Selalu Ada yang Membully Saya, Kenapa Ya?

Saya terluka dan sangat patah hati tapi saya berhasil menyembunyikan rasa sakit ini.

mencari bantuan, bebaskan diri Anda jika Anda bisa.

Pelecehan verbal kepada saya adalah yang terburuk daripada pelecehan fisik, bekas luka dan memar hilang tapi rasa sakit di dalamnya berlangsung selamanya," tulis Dylan melalui akun Instagramnya. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Dylan SadaKekerasanPenganiayaanInstagram
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved