Hewan Mungil Ini Menjadi Solusi Masalah Sampah Plastik yang Sukar Diuraikan
Hewan kecil ini menjadi solusi dari permasalahan sampah plastik yang sukar diuraikan.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Krill, udang yang ukurannya sangat kecil, memiliki tempat paling bawah dalam rantai makanan.
Tapi tak dinyana, mereka merupakan solusi untuk mengatasi sampah plastik di laut.
Hewan mungil ini bisa menelan plastik berukuran mikro dan menghancurkannya menjadi ukuran nano yang lebih kecil melalui sistem pencernaannya.
Fakta tersebut merupakan hasil penelitian yang dipublikasikan di Nature Communications, yang juga bagian dari penelitian Dr Amanda Dawson dari Universitas Griffith di Australia.
Populer: 3 Zodiak yang Kurang Beruntung di Bulan Maret
Dr Dawson mengatakan ia 'sangat terkejut' dengan hasil penelitiannya.
"Sebenarnya butuh waktu lama untuk meyakini hasil penelitian saya sendiri, saya kembali mengujinya," katanya.
"Cukup mengejutkan saat menemukan krill bisa mengurai plastik menjadi potongan-potongan kecil."
"Yang paling signifikan, kita memberi makan krill dengan plastik baru, tapi nyatanya plastik mikro di alam sudah terdegradasi. Jadi jika krill bisa mengurai plastik baru, apa yang bisa lakukan dengan plastik bekas?"
Meski demikian, menurut Dr Dawson terlalu dini untuk menganggap krill sebagai pahlawan lingkungan, karena butuh lebih banyak penelitian untuk dilakukan.
Penelitian krill ini ia lakukan di akuarium Krill milik Australian Antartic Division (AAD) yang berada di Hobart, Tasmania.
Populer: Punya Istri Cerewet Ternyata Bisa Bikin Lebih Sehat
Pakar krill, Rob King, mengatakan bahwa udang kecil ini mampu memakan hewan seukurannya sendiri.
Sehingga dapat dimengerti jika mereka menelan plastik mikro, yang berukuran di bawah 5 milimeter.
Ada sampai 500 juta ton krill di Samudra Selatan, yang masing-masing membersihkan 86 liter air laut sehari.