Kisah Nenek 97 Tahun yang Jadi Pelatih Klub Sepakbola & Lahirkan 1000 Pemain Muda
Di kota dimana klub Municipal berada, ternyata ada kisah unik tentang perkembangan sekolah sepak bola "amatir".
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Mengagumkan, bagaimana jika anda sebagai seorang pesepak bola dilatih oleh seorang nenek berusia hampir satu abad atau 100 tahun?
Hal ini benar-benar terjadi di kawasan Benua Amerika Selatan, tepatnya di Kota Lima, Peru.
Negara kelahiran bintang sepak bola macam Teofilo Cubillasdan Nolberto Solano ini memang menjadi salah satu negara yang populer akan sepak bola.
Di kota dimana klub Municipal berada, ternyata ada kisah unik tentang perkembangan sekolah sepak bola "amatir".
BACA: Riyad Mahrez Mendadak Mengumunkan Pensiun dari Dunia Sepakbola, Leicester Belum Berikan Konfirmasi
Nama Maria Angelica Ramos menjadi nama yang tak asing bagi warga Kota Lima.
Maria ternyata dikenal sebagai pelatih sepak bola, hingga saat ini ketika usianya 97 tahun.
Hampir berusia satu abad, Maria Angelica Ramos masih menjalankan sekolah sepak bolanya, Lima's America Mimi Sporting Club.
Lebih dari separuh abad dalam hidupnya ia dedikasikan untuk menjadi pelatih sepak bola.
Maria, yang dijuluki La Viejita atau Si Nyonya Tua, dikabarkan telah mencetak lebih dari seribu pemain sepak bola muda selama masa baktinya sebagai pelatih.
Bahkan, sang pelatih sudah menjadi ibu kedua bagi para anak didiknya.
"Viejita adalah wanita yang sangat baik. Dia seperti ibu kedua bagi kita, dan saat dia melatih kita, ketika dia mengatakan hal-hal itu," kata Luis Ignacio Ore Marin, salah satu murid Maria dikutip BolaSport.com dari laman Reuters.
"Karena, kita harus belajar dan mengerti bahwa kita harus kuat," ujar bakat muda sepak bola Peru tersebut menambahkan.
Dibalik kisah heroiknya sebagai seorang pelatih, ternyata ada kisah cukup menyentuh yang melatarbelakangi aksi Maria Angelica Ramos.
Ternyata, Maria melatih sepak bola untuk memberikannya keluarga, sesuatu yang gagal ia miliki selama hidupnya.