Breaking News:

Pria Bebas dari Kanker Payudara? Yuk Ketahui Mitos dan Fakta Kanker Payudara

Simak beberapa fakta dan mitos tentang kanker payudara, yuk ketahui apa saja yang salah dan yang benar.

Penulis: Kurnia Aji Setyawan
Editor: Kurnia Aji Setyawan
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Kanker payudara mitos dan fakta 

TRIBUNWOW.COM - Banyak mitos tentang kanker payudara beredar, menyebabkan orang salah persepsi.

Misalnya, pria bebas dari kanker payudara atau mamogram dapat menyebabkan kanker payudara menyebar.

Dilansir dari pitapink-ykpi.or.id yuk ketahui mana yang mitos dan faktanya.

Mitos: Pria bebas dari kanker payudara

Fakta: Pria juga dapat terkena kanker payudara walau persentasenya lebih kecil daripada perempuan, penyebaran kanker payudara pada pria lebih cepat karena jaringan sekitar payudara pria lebih tipis dari perempuan sehingga pada tahap awal mungkin sudah terjadi pelekatan pada jaringan sekitarnya.

----

Mitos: Mamogram dapat menyebabkan kanker payudara menyebar.

Fakta: Mamogram adalah tes baku untuk pemeriksaan payudara dengan menggunakan sinar x untuk mengambil foto jaringan.

Sinar x dan tekanan mesin mamogram pada payudara tidak menyebabkan kanker menyebar.

Jangan biarkan cerita dan pengalaman orang lain menjadi penyebab Anda tidak melakukan mamogram, ambil keputusan berdasarkan rekomendasi dokter.

----

Mitos: Jika keluarga Anda ada yang terkena kanker payudara maka Anda juga akan terkena kanker payudara

Fakta: Perempuan dengan riwayat keluarga yang terkena kanker payudara berisiko tinggi terkena kanker payudara.

Jika ibu, anak, saudara perempuan atau nenek Anda terkena kanker payudara, lakukan pemeriksaan mamografi 5 tahun sebelum usia mereka didiagnosis terkena kanker. '

Namun, kebanyakan perempuan yang terkena kanker payudara tidak memiliki riwayat keluarga yang terkena kanker.

----

Mitos: Kemoterapi menyebabkan kerontokan pada rambut.

Fakta: Kerontokan rambut tergantung pada jenis kemoterapi, dosis yang digunakan, dan jumlah obat.

Ini merupakan efek samping dari kemoterapi yang biasanya terjadi 3 minggu setelah kemeterapi dimulai.

----

Mitos: Penderita tumor di payudara ketika menyusui akan meningkatkan risiko kanker pada anaknya

Fakta: Studi yang dilakukan menunjukkan bahwa sel kanker tidak dapat terbawa melalui menyusui. Sel kanker tidak terdapat pada susu sehingga tidak akan terbawa.

----

Mitos: Kanker payudara dapat disebabkan oleh adanya luka di payudara.

Fakta: Tidak ada bukti yang menunjukkan benturan pada payudara dapat meningkatkan risiko terkena kanker payudara.

----

Mitos: Perempuan berpayudara kecil tidak berisiko terkena kanker payudara.

Fakta: Payudara kecil tidak menurunkan risiko terkena kanker payudara.

----

Mitos: Pemeriksaan payudara mencegah kanker payudara.

Fakta: Pemeriksaan payudara bertujuan mendeteksi dini kanker payudara dan tidak dapat mencegah kanker payudara.

----

Mitos: Kanker payudara terutama menyerang perempuan berusia antara 30 dan 50 tahun.

Fakta: Penelitian menyebutkan 77% kasus kanker payudara muncul di usia di atas 50 tahun.

(Tribunwow.com/Kurnia Aji Setyawan)

Tags:
Kanker PayudaraPayudaraMitos
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved