Depresi Kehabisan Uang saat Berlibur di Bali, Bule Rusia Ini Mengamuk di Bale Banjar Pande
Kemarahan warga di pagi buta tersebut disebabkan ulah seorang bule perempuan tanpa identitas, yang mengamuk di Bale Banjar Pande.
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNWOW.COM, GIANYAR - Gonggongan anjing serta teriakan warga menggemparkan suasana Banjar Pande, Desa/Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, Selasa (6/2) dini hari.
Kemarahan warga di pagi buta tersebut disebabkan ulah seorang bule perempuan tanpa identitas, yang mengamuk di Bale Banjar Pande, dan merusak sejumlah peralatan gambelan.
Saat ini bule yang diduga berasal dari Rusia itu telah dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli. Dia diduga mengalami depresi karena kehabisan uang saat berlibur di Bali.
Tanpa basa-basi, dia langsung mengamuk dan merusak peralatan gambelan.
Aksi gilanya itu diketahui oleh ibu-ibu yang akan berangkat ke pasar. Lantaran ketakutan mereka pun pulang dan mengadu pada suaminya masing-masing.
BACA: 5 Fakta Dianti Putri, Korban Longsor Bandara Soetta: Ucapan Terakhir hingga Tanda Khusnul Khotimah
Tak berselang lama, puluhan warga mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dalam keadaan marah.
Warga setempat, Made Sudiangga mengatakan, hampir saja buletersebut diamuk massa, karena merusak piranti gambelan.
Namun kemarahan warga seketika hilang setelah diketahui bawah bule itu seorang perempuan, serta mengalami gangguan kejiwaan.
“Kami sudah berulangkali menanyakan namanya, selalu berubah-ubah. Sempat mengaku bernama Liza dan juga Maria. Namun saat ditanyakan asalnya, dia mengaku dari Rusia,” ujarnya.
Pihaknya mengaku tidak tahu darimana datangnya dan tempat tinggal bule tersebut di Bali.
Diapun sudah menyebarkan foto bule tersebut ke kawasan vila dan penginapan di Blahbatuh. Namun tidak membuahkan hasil, sehingga pihaknya menyerahkan bule tersebut ke Satpol PP Gianyar.
Masalah tak sampai di situ, Satpol PP Gianyar yang mendadak mendapatkan kiriman bule kebingungan.
Terlebih dia sama sekali tak membawa identitas diri. Bahkan saat dipotret petugas, dia selalu mengelak dan mengatakan 'money’ (uang).
Kasat Pol PP Gianyar, Cok Agusnawa mengatakan, setelah mendapatkan kiriman bule ini, pihaknya langsung melimpahkan ke Dinas Sosial untuk penanganan lebih lanjut.