Breaking News:

Fadli Zon Ciptakan Puisi untuk Dukung Aksi Kartu Kuning Ketua BEM UI: Harga Diri Tercabik

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Fadli Zon, menciptakan sebuah puisi untuk mendukung aksi kartu kuning yang dilakukan oleh Ketua BEM UI.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
Kolase/Tribunnews.com/Twitter
Puisi karya Fadli Zon 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Fadli Zon, menciptakan sebuah puisi untuk mendukung aksi kartu kuning yang dilakukan oleh Ketua BEM UI beberapa waktu yang lalu.

Puisi ini dilansir TribunWow.com dari akun Twitter pribadi Fadli Zon, @fadlizon pada Senin (5/2/2018).

Dalam kicauannya tersebut, Fadli Zon menuliskan puisi yang ia beri judul 'Peluit Kartu Kuning'.

Ia juga menyatakan bahwa puisinya tersebut ia tulis sebagai dukungan untuk aksi kartu kuning dari Ketua BEM UI, Zaadit Taqwa kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

BACA: Reaksi Marion Jola saat Diserang Netizen

"Puisi terbaru sy "Peluit Kartu Kuning"

Puisi ini ditulis sbg dukungan aksi kartu kuning Ketua BEM UI Zaadit Taqwa. #KartuKuningUntukJokowi" kicau Fadli Zon.

Begini puisi karya Fadli Zon selengkapnya.

"Sajak Peluit Katu Kuning

Seperti mulut tersumpal kain
Kau tak bisa bersuara
Tak ada kata terdengar
Tak ada kalimat tersiar
Apalagi pidato berkobar
Kemana gerangan
Mahasiswa penggerak zaman

Di era kematian logika
Ketika dagelan menjadi pemeran utama
Rakyat makin menderita
Biaya hidup menggila
Listirk bensin gas sembako melonjak naik
Harga diri terus tercabik
Utang meroket juara
Busung lapar headline berita
Nyawa melayang banting harga
Kau seolah menutup mata
Tiada suara rintihan
Tiada sayup-sayup desahan
Apalagi orasi perjuangan
Ke mana gerangan
Mahasiswa penggerak zaman

Tiba-tiba kau tiup peluit nyaring
Tanganmu mengacung kartu kuning
Balairung UI memecah sunyi
Bergaung sampai ke pojok-pojok negeri
Mengabarkan peringatan
Tumpukan pelanggaran
Tanpa kata-kata dan basa-basi
Kini kutahu dimana kau berdiri"

Fadli Zon, 4 Februari 2018."

Sontak unggahan ini pun langsung mendapatkan tanggapan yang beragam dari para netizen.

@rahmad_hdyt: Puisi ini menggambarkan sebuah ketidak sadaran bapak terhadap yang selama ini di suarakan oleh mahasiswa. Padahal mahasiswa sudah sangat sering turun ke jalan untuk aksi

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Fadli ZonUniversitas Indonesia (UI)Zaadit TaqwaTwitter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved