Fadli Zon Ungkap Biang Keladi Munculnya Kartel di Industri Pangan Serta Beri 2 Rekomendasi
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Fadli Zon memberi rekomendasi ke pemerintah terkait masalah tersebut.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Pemerintah berencana akan menggulirkan kebijakan impor beras.
Sebanyak 500.000 ton beras disebut-sebut akan berdampak pada penurunan harga gabah.
Mendengar hal ini, banyak petani yang dibuat resah.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Fadli Zon memberi rekomendasi ke pemerintah terkait masalah tersebut.
Seperti yang dilansir Tribunwow.com dari akun Twitter @Fadlizon, Selasa (30/1/2018), dirinya mengatakan:
@fadlizon: Anjloknya harga gabah di sejumlah sentra produksi beras seharusnya segera menggerakkan pemerintah untuk menolong para petani. @kementan @hkti @DPR_RI @Gerindra
@fadlizon: Apalagi, anjloknya harga gabah petani itu salah satunya dipicu oleh pembukaan keran impor beras oleh Kementerian Perdagangan awal Januari lalu. sudah seharusnya pemerintah ikut bertanggung jawab atas potensi kerugian yg dialami petani. @hkti
@fadlizon: Seperti yg sudah kami ingatkan, impor beras menjelang panen raya Februari mendatang ini memang hanya akan merugikan para petani kita saja. @hkti @Gerindra @DPR_RI
BACA Mengadu ke Twitter, Fahri Hamzah: Kenafa Fengikut Ane Naik Turun Seperti Ingus? Afa Salah Ane?
@fadlizon: Menurut informasi yg saya baca, baik di Sumatera maupun di Jawa, misalnya, harga gabah petani jatuh bervariasi antara Rp. 600 hingga Rp. 800 per kilogram. Semula harganya bisa Rp5.200 hingga Rp6.300, kini turun jd Rp4.400 hingga Rp5.200 saja. @hkti
@fadlizon: Di sisi lain, mulai awal tahun ini pemerintah justru akan mencabut pemberian subsidi benih yg potensial menaikan harga benih di tingkat petani. @hkti @DPR_RI @Gerindra
Fadli Zon juga menimbang beban yang diusung oleh petani yang dihitung dari sisi input dan outputnya.
Menurut Fadli, dengan perhitungannya tersebut petani terancam merugi besar.
@fadlizon: Akumulasi semua persoalan ini bs memberikan pukulan dua kali bagi petani. Di sisi input mereka kini terancam mengeluarkan ongkos lebih mahal, sementara di sisi output harga hasil produksi mereka justru jatuh. @hkti @DPR_RI @Gerindra
@fadlizon: Seperti kita ketahui, mulai tahun ini pemerintah akan mengganti sistem subsidi benih menjadi program pemberian benih gratis. Dari sisi anggaran mmg tak banyak berubah, anggarannya tetap sekitar Rp1 triliun, namun implikasinya bisa jauh berbeda. @hkti @DPR_RI