Breaking News:

Seorang Pria Bertahan Hidup Sendirian di Laut Selama 133 Hari dengan Minum Darah Hiu

Saat kapal tenggelam, pemuda itu dengan cepat meraih jaket keselamatan dan melompat ke laut.

Editor: Wulan Kurnia Putri
en.goodtimes.my
Pria asal China Bertahan Hidup Sendirian di Laut 

Dia memancing dan mengumpukan air hujan dengan kain kanvas dari jaket keselamatan.

Karena tak bisa berenang, Lim memutuskan untuk mengikatkan kaki di pinggangnya dan menghubungkannya dengan rakit.

Dia menggunakan kawat dari lampu senter untuk menangkap ikan.

(goodtimes.my)

Setiap kali dia melihat ada hiu mendekati rakitnya, Lim mengambil kesempatan untuk menangkapnya.

Dia menggunakan ikan kecil untuk memancing hiu.

(goodtimes.my)

Lim memperhitungkan kekuatan hiu dan memastikan dia menggunakan kait tebal.

Ketika tidak ada hujan dalam jangka waktu yang panjang, Lim terpaksa meminum darah hiu yang dia bunuh untuk menghindari dehidrasi.

Karena terlalu lama terdampar di laut, Lim menderita mabuk laut parah, kulit terbakar, dan kemunduran psikologis, dimana membuatnya tak sadar keberadaan beberapa kapal yang melewatinya.

Bahkan saat kapal induk milik Angkatan Laut Amerika Serikat mendekat, dia tak berusaha meminta bantuan.

ketekunan dan kemauan untuk bertahan hidup Poon Lim telah menjadi inspirasi bagi semua, termasuk tokoh-tokoh terkenal

(goodtimes.my)

Poon Lim menghitung jumlah hari yang dia habiskan di laut dengan mengikat simpul pada tali yang dia gunakan.

Namun kemudian memutuskan tidak ada gunanya menghitung hari, dan hanya mulai menghitung bulan purnama.

Ketika menyadari warna air telah berubah, dia tahu jika dirinya sudah dekat dengan tanah.

Pada 5 April 1943, Lim diselamatkan oleh tiga nelayan Brasil.

Dia telah menghabiskan total 133 hari terdampar di rakit di tengah-tengah lautan.

Halaman
123
Tags:
China
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved