Ingat Kisah Bocah Rambut Beku Demi ke Sekolah? Kini Dapat Bantuan, Ini yang Dikatakan Saat Wawancara
Kisah siswa sekolah dasar di China, yang rambutnya nyaris membeku seperti es gara-gara menerjang badai demi sampai ke sekolah mendatangkan bantuan.
Penulis: Wulan Kurnia Putri
Editor: Wulan Kurnia Putri
Ayah Wang Fuman ditawari pekerjaan di kampung halamannya dari perusahaan tersebut.
Secara total, sumbangan uang tunai untuk membantu Wang Fuman dan sekolahnya mencapai lebih dari 17 juta yuan atau lebih dari Rp 36,9 miliar.
Pembaca koran Straits Times Singapura menawarkan bantuan.
Ayah Wang Fuman, Wang Gangkui, mengatakan orang telah menawarkan bantuan setelah foto anaknya menjadi viral.
Namun Wang Gangkui tidak ingin Wang Fuman berpikir bahwa hal-hal baik akan mudah jatuh ke pangkuannya tanpa harus berusaha.
Wang Gangkui ingin Wang Fuman belajar keras dan mengubah takdirnya melalui usahanya sendiri.
Bagi Wang Fuman, impian terbesarnya adalah cukup berhasil di sekolah sehingga bisa belajar di Beijing.
Ketika ditanya apakah tahu bahwa dia telah menjadi terkenal, Wang Fuman mengatakan tidak.
"Kalau sudah selesai, sudah selesai, saya hanya ingin belajar dengan baik," kata Wang Fuman.

Sebelumnya, rambut Wang Fuman nyaris membeku seperti es.
Lapisan es terbentuk pada rambut dan alisnya.
Hal itu disebabkan karena tekad Wang Fuman tetap berangkat ke sekolah meski musim dingin sedang melanda negaranya.
Wang Fuman pun menjadi viral di media sosial.
Hal ini bermula saat kepala sekolah Wang Fuman yang bernama Fu Heng membagikan fotonya di media sosial.
Wang Fuman harus berjalan kaki sejauh 4,5 kilometer atau sekitar satu jam dari rumahnya menuju ke sekolah yang berada di Shaoton, Provinsi Yunnan, Tiongkok.