Breaking News:

Frustasi Tak Dapat Perhatian, Remaja Ini Rusak Mobil Orang & Gores Nomor Telepon Ayahnya agar Pulang

Pada tanggal 30 Desember 2017 silam, seorang remaja memutuskan untuk merusak mobil orang lain dan meninggalkan nomor telepon ayahnya di sana.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
World of Buzz
Seorang remaja sengaja rusak mobil orang demi perhatian dari sang ayah 

TRIBUNWOW.COM - Pada tanggal 30 Desember 2017 silam, seorang remaja memutuskan untuk merusak mobil orang lain dan meninggalkan nomor telepon ayahnya di sana.

Ia meninggalkan nomor telepon ayahnya agar polisi bisa menghubungi dan membawanya pulang.

Melansir dari World of Buzz pada Sabtu (13/1/2018), orangtua remaja yang masih berusia 17 tahun ini diketahui sudah bercerai bertahun-tahun yang lalu.

Namun, ia hidup di bawah pengawasan ayahnya.

Untuk menjaga anaknya agar mendapatkan kehidupan yang lebih baik, ayah dari anak bernama Fan ini menitipkan anaknya di rumah seorang kerabatnya.

Sementara ia pergi ke Guizhou, Cina, untuk melakukan bisnis pekerjaannya.

Sang ayah diketahui memang memiliki penghasilan yang fantastis, namun sisi negatifnya adalah ia tidak memiliki waktu untuk mengunjungi putranya di Zhejiang, Cina.

Selama beberapa bulan terakhir, Fan kerap melihat keluarga lain berkumpul bersama dan ini memengaruhi suasana hati Fan.

BACA: 7 Fakta Penahanan Fredrich Yunadi, Mantan Pengacara Setya Novanto

Ia memang sudah meminta ayahnya untuk pulang, namun tidak diindahkan sang ayah karena jadwal pekerjaannya yang padat.

Sebagai gantinya, sang ayah memberikan sejumlah uang untuk Fan agar bisa berbelanja barang apapun yang diinginkan Fan.

Namun, hal ini malah membuat Fan semakin tertekan dan frustasi.

Pada saat kejadian, Fan baru saja keluar dari sebuah warnet.

Karena merasa bosan, ia mencari cara untuk melampiaskannya.

Saat berada di sebuah tempat parkir bawah tanah terpencil, ia melihat sebuah sedan hitam dan memutuskan untuk membuat kekacauan yang bisa membuat ayahnya pulang.

Awalnya, ia meninju mobil tersebut namun tidak merusaknya secara signifikan.

Kemudian ia mengambil batu bata dan melemparkannya ke kaca depan mobil hingga membuatnya berlubang.

Untuk membuatnya semakin rusak, Fan mengukir nomor telepon ayahnya di pintu pengemudi dan kemudian pergi meninggalkan mobil tersebut.

Mobil yang dirusak Fan
Mobil yang dirusak Fan (World of Buzz)

Keesokan harinya, Yap sang pemilik mobil menemukan vandalisme tersebut dan mengajukan laporan ke polisi.

Berdasarkan nomor telepon yang ditinggalkan Fan, mereka berhasil menghubungi sang ayah yang masih di Guizhou.

Mobil yang dirusak Fan
Mobil yang dirusak Fan (World of Buzz)

Sang ayah pun menyadari ada sesuatu yang mencurigakan karena ia tidak melakukan perbuatan tersebut.

Setelah berpikir sejenak, ia mengatakan kepada polisi,

"Tolong cari anakku, Fan. Saya yakin 100% ini adalah perbuatannya," katanya.

Benar saja, ketika polisi menemui Fan, ia pun terang-terangan mengaku bahwa itu adalah perbuatannya.

BACA JUGA:  5 Negara dengan Koneksi yang Lebih Lambat dari Indonesia, Terakhir Paling Memprihatinkan!

"Pada tahun-tahun sebelumnya, dia akan menelepon saya dan meminta saya pulang, tapi saya tidak bisa melakukannya. Jadi dia akan membuat beberapa masalah untuk membuatku pulang. Tapi saya tidak mengharapkan membuat kekacauan sebesar ini," ungkap sang ayah.

Setelah mengetahui apa maksud Fan, sang ayah pun memutuskan untuk pulang ke Zhejiang saat Tahun Baru Imlek mendatang.

Uang itu penting, namun keluarga tak ternilai harganya, katanya. (*)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
CinaZhejiangGuizhouWorld of buzz
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved