Profesinya Mentereng, Tak Disangka, Setiap Tahun Ada 2 Hakim Alami Gangguan Jiwa
Menjadi hakim bukanlah pekerjaan gampang. Salah menjalani, orang yang terjun ke profesi tersebut bisa gila.
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Menjadi hakim bukanlah pekerjaan gampang.
Salah menjalani, orang yang terjun ke profesi tersebut bisa gila.
Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat Mahkamah Agung Abdullah mengungkapkan beberapa hakim akhirnya menjadi gila.
"Setiap tahun ini paling tidak ada dua orang yang mengalami gangguan jiwa. Jadi setiap habis pendidikan rata-rata yang alami ganguan jiwa," kata Abdullah di kantornya, Jakarta, Jumat (12/1/2018).
Berdasarkan pengalaman Abdullah, banyak hal yang menyababkan para hakim sakit mental.
Salah satunya adalah tidak memiliki passion.
"Kita tidak tahu karena pertentan batin. Dulu ada calon hakim yang pengen jadi guru. Orangtuanya memaksakan jadi hakim," beber Abdullah.
Secara akademis, calon hakim itu memang bisa lolos berbagai macam tes.
Namun, dia kaget mengetahui dunia hakim saat diberikan pendidikan dan pembekalan.
"Saat pendidikan jadi goncang kejiwaannya. Ada teman saya sampai sekarang tidak sembuh. Ini serius dan itu benar," kata dia.
15 Calon Hakim Mundur
15 calon hakim yan telah lolos seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2017 memutuskan mundur.
Padahal, kelimabelas orang tersebut telah menyisihkan ribuan peserta yang melamar menjadi wakil Tuhan.
Abdullah mengakui ini adalah jumlah yang besar untuk kategori mengundurkan diri.
Walau tidak mengetahui semuanya, Abdullah mengatakan ada calon hakim memilih mundur karena tidak dapat izin orangtua.