Persiapan Tuan Rumah Jelang Piala Dunia, Pemerintah Rusia Membantai Anjing-anjing Liar di Jalanan
Jelang persiapan Piala Dunia 2018, anjing-anjing liar di kota-kota Rusia telah dimusnahkan oleh pihak berwenang.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Jelang persiapan Piala Dunia 2018, anjing-anjing liar di kota-kota Rusia telah dimusnahkan oleh pihak berwenang.
Hal ini sontak membuat para aktivis lingkungan dan pecinta binatang menyerukan komplain.
"Kami telah menerima banyak seruan dari aktivis hak-hak binatang dan warga yang peduli," ujar kepala komite perlindungan lingkungan majelis rendah Rusia, Vladimir Burmatov, sebagaimana dikutip dari Newsweek.
Terkait laporan tersebut, Burmatov mengatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan sebuah surat kepada menteri olahraga Pavel Kolobkov.
Surat tersebut berisi permintaan kepada pemerintah agar mempraktekkan "metode yang lebih manusiawi" untuk menangani anjing-anjing liar.
Populer: Tanpa Visa, Penonton Piala Dunia 2018 Bisa ke Rusia
Ini bukan pertama kalinya Rusia mendapat kecaman karena membunuh hewan liar.
peristiwa yang sama terjadi pula menjelang Olimpiade Musim Dingin 2014 di Sochi.
Saat itu, Rusia berencana membunuh 2.000 hewan liar dalam sebuah langkah yang diperlukan untuk memastikan keamanan dan citra publik kota tersebut kepada pengunjung.
Kecaman dan seruan yang meluas dari kelompok hak asasi hewan dunia membuat Rusia kemudian berbalik arah.
Pemerintah kemudian berjanji akan mengirim hewan-hewan liar tersebut ke penampungan.
Meski demikian, isu pembasmian hewan masih santer terdengar saat itu.
Bahkan setelah Olimpiade usai digelar, warga Rusia setempat mengatakan bahwa anjing-anjing terus dibunuh.
Jumlah anjing liar di Rusia memang tergolong tinggi.
Pada tahun 2010 saja telah ada 35.000 anjing liar yang berkeliaran di Kota Moskow.