Breaking News:

Deretan Hooligan yang Paling Ditakuti dalam Sejarah Sepak Bola Karena Kebrutalannya

Dalam olahraga sepak bola, terdapat sebutan untuk para penggemarnya, Hooligan, yang artinya adalah sekumpulan orang yang ditakuti.

Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
HAI/Daily Star
Millwall 

3. Millwall

undefined
Millwall

Penggemar klub Inggris, Millwall, dikenal sebagai salah satu penggemar yang garis keras dan juga sering melakukan hal-hal buruk terhadap penggemar tim lawan, apalagi West Ham United, rival dari Millwall.

Selain itu, mereka memiliki motto, berbunyi, "Nggak ada yang suka dengan kami, dan kami nggak peduli."

Kekerasan ini bahkan menginspirasi sutradara dunia untuk membuat film yang akhirnya dibintangi oleh Elijah Wood.

4. Ferencvaros

undefined
Ferencvaros

Hooligan yang satu ini datang dari Hungaria, dan ternyata, menurut beberapa sumber, hooligan ini menjadi yang paling ditakuti di bagian Balkan (Eropa Timur) sana.

Jikalau mereka bertemu dengan hooligan dari rivalnya, Ujpest, perkelahian sudah menjadi hal yang biasa di sana, dengan tongkat baseball dan benda-benda lainnya yang bisa menimbulkan darah.

5. Universitario Lima

Hooligan dari Peru ini merupakan yang sangat ditakuti di Amerika Selatan.

Bahkan, terdapat beberapa kasus di mana pendukung klub lawan meninggal di stadion karena ulah Hooligan Universitario Lima ini.

6. FC Zurich

Walau Swiss merupakan kota yang asri, indah, aman dan juga tentram, nggak banyak yang tau tentang kegarangan dari Hooligan salah satu klubnya, yakni FC Zurich, yang seringkali bertengkar dengan hooligan klub Grasshoppers Zurich.

Jika keduanya bertemu, pertandingan antara FC Zurich dan Grasshoppers Zurich dianggap sebagai pertandingan yang penuh dengan banyak resiko. (*)

Berita ini telah tayang di HAI berjudul "Ngeri, Ini 6 Hooligan Paling Ditakuti dalam Sejarah Sepak Bola"

Sumber: hai-online.com
Tags:
Sepak BolaHooliganBad Blue BoysMillwall
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved