Pilgub Jabar Makin Meruncing, Dua Pasangan Mantap Akan Maju, Satu Kandidat Masih Mencari Gandengan
Persaingan Pemilihan Gubernur Jawa Barat makin meruncing, Trio Gerindra, PAN, PKS dan Duet Demokrat, Golkar mantap tentukan pilihan, dan Ridwan Kamil?
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Sebanyak enam daerah yang menyelenggarakan Pemilihan Gubernur, akan diumumkan oleh PDIP sehari sebelum pendaftaran di KPU daerah berlangsung, yakni pada 7 Januari mendatang.
Adapun, enam daerah yang akan diumumkan, yakni, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Barat dan Sumatera Selatan.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menjelaskan bahwa enam daerah itu, saat ini tengah menjadi perhatian publik.
Sehingga, partainya akan mengumumkan pada saat-saat akhir.
Dia menjelaskan, saat ini perhatian publik hanya tertuju pada Jawa Barat dan Jawa Tengah saja.
Padahal terdapat 171 daerah yang menyelenggarakan pilkada.
Maka dari itu, daerah-daerah tersebut bersama Provinsi Sumatera Utara akan diumumkan berikutnya.
"Seperti tadi yang dibilang ibu Mega, akan diumumkan pada 7 Januari pukul 09.30 WIB. Dilihat saja nanti," kata dia di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (4/1/2018).
Hingga saat ini, setidaknya sudah tujuh daerah yang diumumkan PDIP, yakni Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Papua, Nusa Tenggara Barat, Lampung, dan cagub Sumatera Utara.
Sisanya, sebanyak 10 provinsi akan diumumkan menjelang pendaftaran.
Populer: Ke mana Angin Berhembus? Dedi Mulyadi, Ridwan Kamil, & Deddy Mizwar Belum Dapat Tiket Pilgub Jabar
Trio Gerindra, PAN dan PKS
Gerindra, PAN dan PKS mantap mengusung Mayjend TNI (purn) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu.
Tiga partai tersebut memiliki modal untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018.
Jika mereka bergabung, total 27 kursi atau lebih dari 20 persen kursi di DPRD Jawa Barat telah mereka dapatkan.
Dengan bergabungnya PKS sengan koalisi yang dibangun Gerindra, otomatis partai yang kini dinahkodai Sohibul Iman tersebut melepas dukungan untuk Deddy Mizwar.
Padahal Deddy Mizwar alias Demiz sejatinya bukan orang jauh PKS.
Populer: Persaingan Pilgub Sumut: Djarot Masih Butuh 4 Kursi, Edy Rahmayadi Mantap Bersama Gerindra, PAN, PKS
DM1 dan DM2
Pasangan lain yang santer dikabarkan maju Pilkada Jawa Barat adalah Dedi Mulyadi (DM) dan Deddy Mizwar (DM).
Pasangan ini didukung oleh koalisi Partai Demokrat dan Partai Golkar.
Hingga saat ini belum diketahui posisi siapa yang akan menjadi calon gubernur dan calon wakil gubernur.
Namun, Dedi Mulyadi mengatakan posisi tersebut akan diumumkan saat pendaftaran di KPU Provinsi Jawa Barat nanti, Selasa (9/1/2018)
"Nanti pas daftar kan kelihatan saya daftar ke KPU untuk posisi DM1 atau DM2," ujarnya ketika ditemui wartawan di sebuah rumah makan, Jalan Soekarno-Hatta, Bandung.
Ia mengatakan, posisi apa nanti dirinya dan Deddy Mizwar tidak ada masalah.
Koalisi Sajajar yang dibentuk Partai Demokrat dan Partai Golkar disebutnya tidak membedakan peran siapa yang lebih tinggi dan siapa yang lebih rendah.
Populer: Gus Ipul & Yenny Wahid, 2 Keponakannya Dikabarkan Maju Pilgub Jatim, Siapa yang Didukung Gus Solah?
Ridwan Kamil
Salah satu kandidat kuat di Jawa Barat, Ridwan Kamil belum juga mendapatkan pasangan.
Ia diketahui telah didukung oleh PPP, PKB, NasDem dan Hanura.
Keempat partai tersebut mengantongi total 24 kursi dan memenuhi syarat maju di Pilgub Jawa Barat 2018.
Sementara itu, diketahui pada Rabu (3/1/2018) lalu, Ridwan Kamil diketahui datang ke kantor PDI P di Menteng, Jakarta Pusat.
Ridwan menginisiasi pertemuan tersebut, dengan alasan menjalin silaturahmi.
"Kalau Pak Ridwan Kamil datang ke partai politik saya pikir hal yang wajar," ujar Ketua Bappilu PDI P Bambang Dwi Hartono.
Diketahui sebelumnya, PDI P belum menentukan paslon yang akan diusung pada Pilkada Jabar.
Meski secara pribadi, ucap Bambang, memiliki kedekatan dengan Ridwan Kamil, keputusan partai tetap akan ditentukan melalui rapat pleno.
"Tidak mungkin saya mengambil keputusan sendiri. Jadi tugas saya mengkoordinasikan data fakta analisa seobyektif ke pleno. Pleno lah kemudian yang mendiskusikan, memperdebatkan, kemudian mengambil keputusan," ujar Bambang.
Untuk diketahui, PDI P memiliki 20 kursi di Jawa Barat. Artinya, partai berlambang banteng ini mampu mengusung sendiri kadernya tanpa harus berkoalisi dengan partai lain. (*)