Parpol Cabut Dukungan, Ridwan Kamil: Hidup Ini Hanyalah Sementara
Wali Kota Bandung tersebut berpesan bahwa hidup hanyalah sementara, dan apapun yang diberikan oleh Tuhan harus terus disyukurinya dan berharap agar ..
Editor: Dian Naren
Namun nasibnya justru berbalik ketika kini ia justru kehilangan dukungan dari Partai Golkar karena dinilai tidak tertib.
Alasan pencabutan dukungan oleh Golkar adalah dikarenakan Ridwan Kamil belum memilih pendamping hingga batas yang telah ditentukan.
Mirisnya, keputusan yang ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar terpilih, Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham itu dikeluarkan sesaat kepemimpinan Partai Golkar berganti. Terlebih, gelaran Pilkada Serentak yang akan dimulai sejak awal Januari 2018 mendatang.
Bukan hanya Partai Golkar, pencabutan dukungan rupanya juga akan dilakukan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sekretaris Jenderal PPP, Arsul Sani mengatakan pihaknya tengah mengevaluasi dukungan kepada Kang Emil dikarenakan belum jua menetapkan calon pendamping dari partainya.
"Ketika dukung Ridwan Kamil ada kesepahaman bahwa Cawagubnya dari PPP," ujar anggota Komisi III DPR ini dilansir dari Warta Kota Rabu (20/12/2017).
Bukannya segera mengumumkan, imbuhnya, malah Kang Emil membuat konvensi mencari pendamping diriya sebagai Cawagub.
BACA JUGA Ini Komentar Istana Soal Tudingan Harga BBM di Papua Hanya Turun Saat Jokowi Blusukan ke Papua
Padahal ide konvensi tidak pernah dibahas dan disepakati oleh PPP maupun Kang Emil.
"Ridwan Kamil tidak kunjung menetapkannya malah come up dengan ide konvensi segala macam yang tidak pernah dibicarakan sebelumnya," tegas Sani.
Seraya dengan pernyataan Sani, Wakil Bendahara PPP, Rasta Wiguna menyatakan hal yang sama.
"Ridwan Kamil yang mengulur-ulur waktu mengumumkan cawagub mendapat sorotan para kiai. Terlebih ada kemungkinan Ridwan Kamil mengabaikan rekomendasi para tokoh Jabar," ungkap Rasta Wiguna.
Tak hanya Golkar dan PPP, PKB juga ancam tarik dukungan dari Ridwan Kamil.
Sekjen DPW PKB Jawa Barat Sidkon Djampi meminta bakal calon Gubernur Jawa Barat 2018 Ridwan Kamil kembali ke rencana awal dalam menentukan calon wakil gubernurnya, yakni dengan cara musyawarah mufakat antar partai pendukung.
Jika Ridwan Kamil bandel enggan mengikuti sarannya, PKB mengancam akan mencabut dukungan politik terhadap Wali Kota Bandung tersebut.
"Salah satu komitmen bersama itu dalam penetapan calon wakil gubernur yang akan mendampingi Kang Emil," ujarnya.