Penyebab Mesin Mobil Injeksi Tersendat atau Mbrebet yang Wajib Kamu Ketahui
Berikut beberapa hal yang dapat menimbulkan masalah mesin menjadi mbrebet, yang masih sering ditemui pada mesin injeksi.
Editor: Lailatun Niqmah
Sementara itu, mesin akan bermasalah apabila bahan bakar dan udara yang menuju keruang bakar tidak konstan.
Berikut 3 hal yang menyebabkan rpm mobil naik-turun.
1. Idle Speed Control
Idle speed control (ISC) menjadi aktuator dalam sistem injeksi, sebagai pengatur idle RPM.
Cara kerjanya, dengan memanfaatkan solenoid valve atau katup untuk membuka dan menutup saluran idle.
Namun, jika ISC ini kotor tentu akan menghambat kinerja solenoid, dan rpm mesin bisa naik-turun atau bahkan mesin mati.
2. Sensor Mass Air Flow (MAF) dan Manifold Absolute Pressure (MAP)
Mass Air Flow terletak pada tabung filter udara.
Fungsinya untuk mendeteksi jumlah udara yang masuk ke mesin, menggunakan kecepatan aliran.
Karena letaknya di area filter udara, sensor ini tentu rentan kotor.
Pembacaan sensor MAF pun jadi tidak akurat, sehingga rpm mesin tidak stabil.
Begitu juga sensor MAP, yang bertugas mengetahui kondisi ke-vacuman intake manifold.
Jika terjadi malfungsi, maka rpm mesin bisa naik-turun.
Baca: Alih-alih Kado, Pasangan Pengantin Ini Minta Tamu Memberikan Donasi Pada Anak Penyandang Disabilitas
3. Servo Kotor