Wanita Ini Dulunya Kerap Dipanggil 'Kaki Gajah,' Kini Tubuhnya Membuat Semua Orang Iri!
Seorang wanita dulunya dibully karena memiliki kaki yang besar, bahkan ia dipanggil teman-temannya kaki gajah.
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita dulunya dibully karena memiliki kaki yang besar, bahkan ia dipanggil teman-temannya kaki gajah.
Namun semua bullyan tersebut memotivasinya untuk membuat perubahan besar dalam hidupnya.
Melansir dari Nextshark, seorang wanita bernama Yi Chen dulunya kerap diejek oleh teman-temannya saat ia berusia 10 tahun, dan bersekolah di Taiwan.
Dia diejek oleh temannya "King Kong" dan si "Kaki gajah" karena ia memiliki fisik yang atletis dan berotot.
Bahkan keluarganya menganggap bahwa tubuhnya "terlalu besar".
• Model Asli Kanada Ini Cantik Bak Boneka, Jangan Kaget Lihat Wajah Aslinya Tanpa Makeup
"Ketika saya dipanggil 'kaki gajah' di depan kelas itu seperti dipermalukan sehingga semua teman saya memberi komentar tentang kaki saya," kata mahasiswi manajemen bisnis tersebut.
"Itu sangat salah dan mengerikan, dari sana anak-anak memanggilku dengan sebutan lain seperti 'King Kong Barbie', 'paha besar' dan banyak hal yang kejam yang kudengar di belakangku. Komentar negatif itu tidak hanya dari orang lain tapi keluargaku juga dan kemudian aku sendiri mulai percaya bahwa tubuh saya seharusnya juga mungil. "ujar wanita yang kini menjadi model kebugaran tersebut.
Karena semua ejekan kejam dia berhenti mengikuti olahraga dan mengurangi asupan makanannya secara drastis.
Yi bahkan mengurangi berat badannya hingga menjadi 22,6 kilogram, hanya untuk membuatnya terlihat "kurus".
"Sepanjang hidupku, saya diberitahu untuk jadi kurus, itu mendarah daging padaku, dari keluarga dan budayaku," kata Yi.
"Wanita Asia seharusnya seperti burung kecil, mungil dan tidak berotot," tambahnya.
• Driver Ojek Antar Cewek, Ditanya Rumahnya yang Mana, Malah Ketawa Cekikikan Lalu Hilang
"Tapi saya kebalikannya,tubuh saya berperawakan atletis, jadi sementara mereka kurus kering, tubuhku justru lebih tebal," lanjutnya.
"Tumbuh di dalam keluargaku, aku terus bertanya kepada mengapa aku begitu berotot dan besar, karena mereka semua tidak demikian,"ungkapnya.