Satu Pembakar Polres Dharmasraya Ternyata Anak Polisi, Keluarga Minta Maaf Tapi Tak Hadiri Pemakaman
Pelaku yang berinisial EFA sudah cukup lama hidup terpisah dari keluarga. Orangtuanya pun tak pernah tahu aktivitas EFA.
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Saat itulah salah satu petugas melihat ada dua orang mencurigakan yang membawa busur panah dan menembakannya ke arah petugas.
Petugas kemudian melepaskan tembakan peringatan ke udara.
Namun, kedua orang itu terus melakukan perlawanan.
Polisi kemudian melakukan tindakan tegas dan mengarahkan tembakan kepada kedua orang tersebut.
Mereka kemudian tertangkap dan dari keduanya polisi mengamankan busur panah, 8 anak panah, 2 sangkur, sebilah pisau kecil, sarung tangan hitam, dan selembar kertas yang berisikan pesan jihad. (*)
Berita ini telah dipublikasikan di Kompas.com dengan judul Polisi yang Anaknya Membakar Polres Dharmasraya Minta Maaf