Pernikahan Kahiyang Ayu
Makna Tanggal Pernikahan Kahiyang Jokowi Berdasar Perhitungan Jawa
Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution akan menikah pada Rabu (8/11/2017). Berdasarkan pitongan Jawa atau perhitungan Jawa, Rabu Pahing 8 November berarti...
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
TRIBUNWOW.COM - Kahiyang Ayu, puteri Presiden Joko Widodo (Jokowi), segera menikah pada 8 November 2017 mendatang.
Kepastian tanggal pernikahan Kahiyang dengan Bobby Afif Nasution itu disampaikan sang kakak, Gibran Rakabuming Raka saat menggelar jumpa pers, Minggu (17/9/2017) lalu.
Dalam budaya Jawa, pemilihan tanggal pernikahan memiliki makna tersendiri.
Hal itu diungkapkan oleh Tenaga Teknis Permuseuman Bidang Pernaskahan di Museum Radya Pustaka Solo, Totok Yasmiran, saat ditemui Selasa (19/9/2017) siang di kantornya.
Dipercaya Dandani Keluarga Besan Jokowi, Perkumpulan Perias Solo Berharap Kesempatan Lain Terbuka
Totok menjelaskan, 8 November 2017 jatuh pada Rabu Pahing dalam penanggalan Jawa.

"8 November 2017 berarti Rabu Pahing, artinya tanggal pernikahan Kahiyang bagus," ujarnya.
Dijelaskannya, berdasarkan pitongan Jawa atau perhitungan Jawa, Rabu Pahing 8 November berarti Lakuning Banyu, Wasesa Segara.
"Artinya berdasarkan tanggal pernikahan Kahiyang dan calon suaminya ke depan memilki kehidupan dengan perencanaan yang bagus dan tahu arah rejeki mereka berdua," terangnya.
"Selain itu, kehidupan mereka juga akan seirama dan senantiasa rendah hati," imbuh dia.
Foto Bareng Ashanty, Penampilan Aurel Hermansyah Disebut Terlalu Tua
Totok menambahkan, Kahiyang dan Bobby dikatakan cocok juga dalam perhitungan Jawa.
"Dapat dihitung menurut Neptu atau nilai weton hari lahir keduanya jika digabungkan alan bermakna," ucapnya.
Adapun Kahiyang lahir 20 April 1991 berarti Sabtu Pon dengan Neptu 16.
Sementara Bobby lahir 5 Juli 1991 berarti Jumat Wage dengan Neptu 10.
