Peserta Seleksi CPNS Banyak yang Bawa 'Jimat', Panitia dan Pengamat Tak Heran Karena Ini
"Di tahun 2014, kami juga mendapati hal-hal yang sama," ungkap Muhammad Ridwan.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Dalam kasus penggunaan 'jimat', dikatakan Ridwan, tak ada hukuman administratif yang diberikan untuk peserta.
"Hanya diminta panitia untuk disimpan di loker," ucap Ridwan.

Meski begitu, bukan berarti tak ada hukuman sosial untuk para pelaku kecurangan tersebut.
Ridwan membeberkan, dalam serangkaian ters tersebut mungkin saja para peserta yang mengenakan 'jimat' terciduk oleh panitia.
Sopir Bus Wanita Ini Bikin Deg-degan, Warganet Soroti Pelanggaran yang Dilakukan!
"Nanti kalau mereka lolos passing grade, kawan-kawan mereka kan akan tahu kalau yang bersangkutan sempat curang. Itu jadi hukuman sosial."
Selain itu, Ridwan juga menjelaskan para peserta yang curang wajahnya akan disebarluaskan melalui media sosial.
Hal ini demi bisa membuat pelaku kecurangan kapok.
Sementara itu, soal pelaku yang curang menggunakan alat elektronik seperti earphone hingga webcam, panitia tak segan mendiskualifikasi peserta.
Kenakan Jimat di Belahan Dada, Peserta CPNS di Yogya Berhasil Lolos Tes SKD?
Bahkan, dijelaskan Ridwan, nantinya BKN akan menindaklanjuti dengan memblokir NIK peserta yang bertindak curang menggunakan eraphone serta webcam saat tes berlangsung.

"Untuk itu sedang dikaji BKN," ungkapnya.
Diungkapkan Ridwan, penemuan 'jimat' serta tindak kecurangan dari para peserta CPNS ini bukan kali ini saja terjadi.
"Di tahun 2014, kami juga mendapati hal-hal yang sama," ungkapnya.
Mengaku Pernah Dipocong! Saat Itu Keluar Keringat Dingin hingga Merasa Kepanasan Saat Dikafani