Heboh Restoran Sediakan Shushi di Atas Tubuh Wanita Tanpa Busana, yang Terjadi Selanjutnya . . .
Restoran di Hong Kong akan menyelenggarakan sebuah event 'Naked Sushi' di mana makanan Jepang, Sushi akan dihidangkan di atas tubuh telanjang wanita.
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Sebuah restoran di Hong Kong akan menyelenggarakan sebuah event 'Naked Sushi' di mana makanan Jepang, Sushi akan dihidangkan di atas tubuh telanjang seorang wanita.
Namun karena acara tersebut begitu kontroversial, acara itu dibatalkan.
Beragam reaksi netizen terkait adanya event tersebut membuat pihak restoran membatalkannya.
Banyak warganet menganggap acara tersebut merupakan wadah untuk merendahkan dan melecehkan wanita.
Dibalik Senyum Bahagia, Chelsea Olivia Rupanya Sempat Sedih Lantaran Ayahnya Alami Hal Ini
Melansir dari Nextshark, acara yang dsebut “Japanese Cabaret Brunch Party" itu seharusnya diadakan di Restoran Fang Fang.
Mereka sebelumnya menyebut akan menampilkan hiburan dari Nyotaimori Tokyo.
Menurut South China Morning Post, acara ini merupakan acara makan tiga jam di mana makanan diletakkan di atas tubuh telanjang wanita dan pengunjung mengambil sendiri menu yang diinginkan.
Rencananya acara tersebut menampilkan seni abad ke-8 yang disebut "nyotairmori" atau "penyajian di atas tubuh wanita."
Viral! Iklan Jual Rumah Dapat Istri Muda, Siapa Tergoda? Lihat Dulu Lebih Jeli

Seni unik ini termasuk makan sushi secara langsung dari tubuh wanita, atau bahkan tubuh seorang pria.
Sementara penyelenggara acaranya, Vines and Terrior, menggambarkan bagian 'Naked Sushi' tidak bersifat seksis atau pelecehan, namun hanya sebatas seni.
Namun beberapa netizen dengan keras menolak diselenggarakannya acara ini.
Seorang pengguna Facebook berpendapat, "Ini sangat seksis, Anda menjadikan wanita hanya sebagai objek."
Kenalkan Sang Kekasih Pada Ratu Elizabeth II, Pangeran Harry Akan Bertunangan di Akhir Tahun?