Breaking News:

Jangan Terjebak dalam Derita! Sering Diabaikan, ini 6 Tanda Kamu Bersama Orang yang Kurang Tepat!

Hubungan yang tampak sempurna tidak selalu seperti apa yang terlihat. Setiap orang perlu untuk bertanya pada diri sendiri apakah pasangannya tepat.

Penulis: Elga Maulina Putri
Editor: Elga Maulina Putri
Brightside
Ilustrasi 

TRIBUNWOW.COM - Hubungan yang tampak sempurna tidak selalu seperti apa yang terlihat.

Pasalnya, banyak yang percaya jika pasangan ingin tetap bersama, hubungan yang bahagia pasti akan didapatkan.

Tapi sayangnya, hal itu tak selalu terjadi.

Jadi, setiap orang perlu untuk bertanya pada diri sendiri apakah pasangannya kini adalah orang yang tepat.

Dilansir dari Brightside, menurut sebagian besar psikolog, ada enam tanda penting jika orang tengah menjalin hubungan bersama orang yang kurang tepat.

1. Bersamanya, terjadi pertengkaran secara konstan

Pertengkaran terjadi secara konstan
Pertengkaran terjadi secara konstan (Brightside)

Orang cenderung merasa jika sering bertengkar dengan kekasih bukan hal yang berbahaya terlebih jika bisa segera diselesaikan.

Tetapi, jika pertengkaran itu terjadi setiap hari, itu adalah pertanda jika kamu perlu lebih memerhatikan hubunganmu dan pasangan.

Kamu harus mencoba berpikir dalam perspektif: apa yang akan terjadi denganmu setelah beberapa tahun?

Ssekali lagi, kamu harus membayangkan gambaran mental masa depanmu dengan orang itu dan merenungkan bagaimana hal itu sesuai dengan konsep keluarga dan cinta.

Akhirnya Dewi Perssik Blak-blakan Tanggapi Isu Pernikahannya dengan Angga Wijaya, Lihat Videonya!

2. Terlalu sering ada kecemburuan

Adanya kecemburuan
Adanya kecemburuan (Brightside)

Kita sering mendengar jika cemburu adalah tanda sayang dan bisa membuat hubungan menjadi lebih kuat.

Tapi kenyataannya, hal itu sama sekali tidak benar.

Kecemburuan bisa jadi perusak segalanya dan harus dikendalikan.

Ada banyak hal yang bisa mendekatkan seseorang, tetapi kecemburuan bisa merusak segalanya.

Bagaimanapun, kecemburuan merupakan indikator kurangnya kepercayaan diri kita.

Untuk menghindari rasa sakit dari kurangnya rasa percaya diri, setiap orang sering menargetkan orang yang dicintai sebagai pelampiasan yang menjadi kecemburuan.

Dulu Bikin Kagum, Kini Istri Epy Kusnandar Disebut Rebut Suami Kalina Oktarani

3. Adanya rasa ketidakpedulian

Tidak peduli
Tidak peduli (Brightside)

Bahasa tubuh tidak pernah berbohong.

Saat kita bersama seseorang yang memiliki fisik menarik, kita sering menunjukkan tanda jika kita tergila-gila.

Tetapi, tanda itu bisa jadi menghilang di tengah jalan.

Pahami bahasa tubuhnya untuk memahami apakah ia masih cinta atau tidak.

Jangan sampai kamu mencintai dia yang sudah tak lagi mencintaimu, karena semua akan berujung sia-sia.

Chelsea Islan dengan Putra Marini Zumarnis Mulai Terang-terangan, Bastian Steel: Gue Agak Gigit Jari

4. Adanya jarak karena kurangnya komunikasi

Tercipta jarak
Tercipta jarak (Brightside)

Dalam suatu hubungan, komunikasi adalah hal yang utama.

Jika pasangan tak lagi menyampaikan hal-hal penting dalam hidupnya, itu adalah tanda bahaya,

Pasalnya, meski cinta masih membara, tanpa komunikasi, hubungan otomatis akan gagal.

Bunuh Tetangga Karena Berisik Main Game, Setelahnya Pelaku Bertingkah Santai Seperti Tanpa Dosa!

5. Pasangan sering meragukan pilihanmu

Pasangan meragukan pilihanmu
Pasangan meragukan pilihanmu (Brightside)

Tak masalah memiliki masa di mana keraguan menyelimuti hubungan.

Tapi dalam hubungan yang sehat, waktu selalu membantu mengurangi keraguan dan ketakutan.

Seharusnya, semakin lama bersama, semakin sedikit ruang untuk merasa gelisah atau ragu.

Jika pasangan masih sering merasa ragu-ragu, ini bisa menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang salah dalam hubungan.

YouTuber Ini Kerap Posting Videonya Makan Banyak Tapi Setelah Buka Baju, Tubuhnya Bikin Syok!

6. Tujuan yang tak sama

Beda tujuan
Beda tujuan (Brightside)

Kamu hanya bisa membuat rencana bersama dan menikmati kebahagiaan bersama jika pandangan hidupmu dan pasangan sesuai.

Tentu saja, tidak mungkin menemukan seseorang yang prioritasnya benar-benar sesuai denganmu.

Tapi kamu harus memiliki pandangan yang sama pada subyek seperti perencanaan rumah tangga, pembagian peran dalam keluarga, membesarkan anak-anak, pendidikan, dan nilai-nilai moral.

Jika pendapat kalian berbeda secara radikal, tidak ada gunanya menipu diri sendiri dengan bertahan. (TribunWow.com/Elga Maulina Putri)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
RelationshipTips PasanganTips Cinta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved