Pamit Berangkat Sekolah, Siswi SMP Malah Tewas Dilindas Tronton saat Boncengan dengan Temannya
Apa yang bisa dibayangkan dari sebuah kepala seorang gadis yang terlindas ban besar mobil?
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Apa yang bisa dibayangkan dari sebuah kepala seorang gadis yang terlindas ban besar mobil?
Orang tua harus lebih hati-hati dalam memberikan anak sepda motor.
Pasalnya, Mustika Ayu pelajar SMP di Kabupaten Bogor tewas terlindas truk tronton.
Gadis usia 15 tahun ini harus meregang nyawa pada kamis (28/9/2017).
Hanya Karena Gigit Jarum Pentul saat Betulkan Hijab, yang Dialami Siswi Ini Bikin Trauma
Kejadian ini sendiri terjadi di ruas Jalan Raya Citereup-Gunungputri, Kabupaten Bogor.
Kejadiannya begitu cepat, hingga membuat gadis yang bermukim di Kampung Muara Kecamatan Citeureup segera tewas.
Suami Jatuh ke Pelukan Janda, Istri yang Baru Lahiran Ini Dapat Chat Pilu dari Pelakor, Isinya. . .
Kecelakaan ini melibatkan truk tronton bernomor polisi (Nopol) F 9212 FE yang dikemudiakan Samsul Hilal.
Truk tronton sendiri adalah truk dengan 3 sumbu roda.

Pada sumbu roda tengah, berdekatan dengan sumbu roda belakang.
Jumlah roda pada truk tronton berkisar antara 6 sampai 10 roda.
Truk tronton sering diasosiasikan dengan truk yang besar.
Rupanya pria yang sudah berusia 27 tahun ini tak hanya makan korban seorang gadis.
Temannya, Winda Rahmawati juga ikut bonceng pada saat itu.
Dia juga harus mengalami nasib sial.
Tubuhnya kena luka yang cukup serius.
Bagian kepala paling kena dampak yang cukup mengerikan.
Dikutip wartawan Grid.ID dari Tribun Bogor, Iptu Asep Saepudin mengungkapkan korban mengendari sepeda motor matic.
Di tahun 2015, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebut penjualan motor matic sudah cukup drastis.
Ada 4.877.725 unit yang beredar di masayarakat.
Dari data tahun 2015 ini sudah dapat dibuktikan bahwa motor matic diminati oleh masyarakat Indonesia.
Keunggulan motor matic adalah tak adanya transmisi manual.
Kendaraan korban yang memiliki nopol F 29896 IT ini bergerak dari arah Ciureup menuju Gunungputri.
Kanit Lakalantas Polres Bogor bilang korban berada di TKP, tengah menyalip sebuah truk.
Bersama temannya, dia menyalip melalui jalus sebelah kiri.

Ban sepeda motor miliknya menyerempet pembatas jalan.
Ini membuat sepeda motor milik korban oleng.
Sungguh, ini membuat kejadian menjadi fatal.
"Motornya jatuh ke arah kiri."
"Tapi korban jatuh ke kanan."
"Sehingga, kepalanya terlindas ban belakang truk."
Saat ini, seluruh korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Sentra Medika Cibinong.
Imbuhnya, "Pengendara atas nama Mustika Ayu meninggal dunia."
Sedangkan, "Temannya yang dibonceng mengalami luka berat di bagian kepala."
Kini dia, "Masih dirawat di rumah sakit."
Penting bagi orang tua agar punya pertimbangan yang matang dalam memperbolehkan sang buah hati menggunkan kendaraan bermotor. (Grid.ID/Gottfrid)
Berita ini telah dimuat di Grid.ID dengan judul: Pamit ke Orang Tua Berangkat Sekolah, Bel Masuk Berbunyi Kepalanya Sudah Pecah, Orang Tua Harus Lebih Waspada, Ini Penyebabnya