Kehilangan Kehormatan Beberapa Jam Jelang Pernikahan, Wanita Ini Harus Telan Kenyataan Pahit!
Terry Apudo mungkin merupakan satu di antara banyaknya wanita yang mengalami cobaan paling pahit dalam hidupnya.
Editor: Galih Pangestu Jati
Beberapa reporter pun juga ikut menuju rumah sakit.
Dokter kemudian menangani Terry, memeriksakan apakah ada HIV atau Aids, serta memberikan obat.
Namun kabar paling menyedihkan adalah mengenai kehamilan.
Dikarenakan luka tusuk yang dalam, Terry dinyatakan tak akan bisa punya anak.
Tak hanya itu, orang-orang pun masih ada yang menyalahkan Terry karena ia sendiri memposisikan dirinya dalam bahaya.

Meski begitu, sang tunangan, Harry tetap mendukung Terry dan tetap ingin menikahinya.
Akhirnya pada Juli 2005, tujuh bulan setelah mereka gagal menikah, Terry dan Harry menikah.


Setelah menikah, mungkin orang-orang mengira bahwa Terry akhirnya bisa hidup dengan bahagia.
Tapi ternyata tidak.
Terry harus kembali menghadapi cobaan yang menyakitkan.
29 hari setelah pernikahannya, rumah Terry dan Harry terbakar saat mereka sedang tertidur lelap.
Terry kehilangan kesadaran namun bisa diselamatkan.
Usai Pinjam Asahan Pisau, Bawahan Pria Ini Tiba-tiba Penuh Darah, Warga Kaget Ternyata. . .
Sementara suaminya, meninggal karena keracunan gas karbonmonoksida.
Terry yang rapuh berkata pada semua orang bahwa ia tidak ingin menikah lagi.