Detik-detik Sebelum Sopir Bus Tewas Dilempar Batu: Tetap Antar Penumpang hingga Obrolan dengan Istri
Nanik, istri Misdi,sopir bus Eka yang tewas akbiat lemparan batu tak kuasa menahan air mata saat menceritakan detik-detik sebelum suaminya meninggal
Penulis: Maya Nirmala Tyas Lalita
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Setelah mengoper penumpangnya ke bus lain di terminal tersebut, Musdi memang tidak langsung mengobati lukanya.
Dia memilih untuk melajukan busnya kembali dan segera pulang ke rumahnya yang tak jauh dari terminal.
"Setelah semua penumpang dioper ke bus lain, suami saya membawa bus sampai ke depan gang menuju rumah. Sampai gang itu kira-kira setengah 4 pagi," lanjutnya.
Berkurban di Hari Raya Idul Adha, Ternyata Begini Kondisi Sapi Jokowi dan Jusuf Kalla
Namun, belum tiba di rumah, Misdi sudah tergeletak dan tak bisa melajukan busnya lagi.
Nanik yang saat itu masih terjaga kaget mendengar teriakan tetangga memanggil namanya.
Tanpa berpikir panjang, dia langsung berlari menuju bus dan melihat Misdi sudah tak berdaya.
"Sampai di dalam bus, saya lihat suami sudah bersandar ke setir bus," ungkapnya.
Meski sempat dibawa ke Rumah Sakit Panti Waluyo, nyawa Misdi tidak bisa diselamatkan.
"Suami saya kehilangan banyak darah selama di perjalanan dari Sragen sampai ke gang depan rumah," ujar Nanik.
Terkait pelaku pelemparan tersebut, Nanik tak memiliki dugaan apapun.
Menurut Nanik, selama hidup Misdi tidak pernah mempunyai musuh hingga selama 28 tahun menjadi sopir bus.
"Beliau baik sekali orangnya. Saya tak yakin kalau punya musuh. Pelemparan batu itu sudah kehendak Yang Maha Kuasa," tutur Nanik terisak.

Bahkan wanita ini mengaku tidak akan melaporkan kasus yang menimpa suaminya ke polisi.
"Saya tak berniat melapor karena puluhan tahun menjadi sopir bus, pelemparan itu sudah beberapa kali terjadi. Itu sudah kehendak Allah, saya ikhlas," lanjutnya.