Mungkinkah Merdeka Finansial dengan Gaji UMR?
Anda seorang pegawai dengan pendapatan pas-pasan sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) ataupun Upah Minimum Kabupaten/Kota.
Editor: Galih Pangestu Jati
"Besarnya kalau saya sekitar 30% dari penghasilan," kata Gempur Widansyah, Consumer Product Management Division Head Bank KEB Hana, saat berbincang dengan Halomoney.co.id pekan lalu.
Jika penghasilanmu Rp 5 juta per bulan, berarti Anda menyisihkan Rp 1,5 juta untuk tabungan, investasi, hingga dana darurat.
Anda bisa alokasikan, misalnya masing-masing sebesar Rp 500.000 untuk tiga keperluan itu.
Khusus investasi Anda memilih produk investasi yang aman namun bisa lebih tinggi dari inflasi agar uangmu bertambah.
4 Persiapan Penting Sebelum Resign Kerja
Bisa reksadana, emas hingga obligasi retail maupun sukuk.
"Sebaiknya investasi di beberapa instrumen, jangan taruh semua di satu tempat," pesan Gempur.
Jika Anda masih single dan belum menikah, dana yang Anda sisihkan ini masih bisa ditambah lagi prosentasenya.
Mengingat Anda masih hidup bersama orang tua dan belum memiliki tanggungjawab keluarga maupun balita.
2. Mengatur belanja bulanan secara tertulis
Salah satu penyebab boros ialah tidak adanya rencana belanja bulanan.
Sebab itu setiap bulan Anda dari awal sudah mengetahui porsi belanja untuk berbagai kebutuhan.
Berapa yang harus dialokasikan untuk transportasi ke kantor, kebutuhan makan, kebutuhan anak, kebutuhan jalan-jalan, hingga makan siang di kantor.
Tulislah alokasi dana untuk masing-masing pos belanja tersebut.
Dengan adanya anggaran tertulis, Anda akan lebih mudah mengontrol gaya hidup dan belanja Anda dan merencanakan pengeluaran Anda.