Waspadai Masalah Kesehatan Tubuh karena Kesepian

TRIBUNWOW.COM - Kesepian merupakan salah satu perasaan yang dibenci kebanyakan manusia.

Pasalnya, banyak orang merasa merana dan bersedih ketika ia sedang sendiri.

Mereka ingin selalu ada teman dan kerabat yang selalu menemaninya dan memberi warna dalam hidupnya.

Kesepian ternyata tidak hanya berdampak secara psikologis, tetapi juga berdampak terhadap kesehatan fisik juga.

Dilansir dari World of Buzz, seseorang yang hidupnya dikelilingi teman dan kerabat, memiliki tingkat kesehatan yang lebih tinggi.

Dianggap Sepele dan Cuma-cuma, Ternyata 5 Tindakan Sederhana Ini Bisa Mengantar ke Surga

Tidak hanya itu, kesepian ternyata dapat menyebabkan seseorang obesitas.

Menurut Daily Mail, yang dimaksud kesepian di sini adalah diasingkan dari masyarakat atau hidup sendiri tanpa interaksi dengan orang lain.

Orang yang berinteraksi dengan orang lain akan mengurangi kemungkinan kematian secara prematur sampai 50 persen.

Pengamatan ini didukung oleh penelitian terdahulu yang menghubungkan kesepian dengan berkurangnya kualitas hidup.

Pada gilirannya, ternyata kesepian menyebabkan harapan hidup lebih pendek.

"Contoh ekstrem menunjukkan bayi dalam perawatan kustodi yang tidak memiliki kontak manusia gagal berkembang dan sering meninggal, dan memang, kurungan sosial atau isolasi telah digunakan sebagai bentuk hukuman," kata penulis studi, Julianne Holt-Lunstad dari Universitas Brigham Young.

Dalam penelitian lain yang dilakukan oleh University of Chicago, ditemukan bahwa orang yang kesepian berusia 14 persen lebih mungkin meninggal lebih awal karena sistem kekebalan tubuh mereka lebih lemah.

Buat Orangtua! Ingin Anak Cerdas, Bisa Lakukan 3 Hal Ini Secara Teratur Sejak Kecil

Hal ini disebabkan orang dengan tingkat interaksi sosial rendah juga memiliki sel darah putih yang rendah.

Padahal, sel darah putih dapat melindungi manusia dari virus dan bakteri.

Dengan melihat dampak yang ditimbulkan tersebut, bagi Anda yang kesepian, mungkin harus mulai bersosialisasi dengan lingkungan.

Ikutilah kegiatan amal, bergabunglah dengan klub favorit, atau berolahraga dengan kawan. (TribunWow.com/Galih Pangestu J)