Allegri Ingin Hengkang dari Juventus?

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengaku sempat mengundurkan diri usai timnya kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions.

Allegri menuliskan pernyataan tersebut dalam essai panjang saat berada di tribun pemain.

"Ketika saya melihat lengkungan Mario Mandzukic di atas kiper Real Madrid, saya berpikir, 'Wow ... mungkin'," tulis Allegri.

Barca Tertarik Boyong Coutinho, Kini Juventus Ingin Comot Pemain Tengah Liverpool

"Lalu, saat bola menyentuh jaring gawang, saya berpikir, 'OK, mungkin inilah kesempatan kita'. Itu adalah urutan teknis yang luar biasa dari para pemain kami dalam membangun serangan, dan diselesaikan dengan indah oleh Mandzukic. Dalam pikiran saya, itu adalah gol yang tidak akan pernah terulang."

"Ini menunjukkan perbedaan yang dibutuhkan untuk menjadi klub di final Liga Champions. Anda tidak bisa hanya menjadi hebat. Anda harus spesial."

Tak Dijual ke Real Madrid, Sikap Mourinho Berubah Pada Bale hingga Persija Kenalkan Striker Anyar!

"Kami punya pemain spesial. Sayangnya, Real Madrid memiliki lebih banyak pemain spesial. Pada babak kedua, saya tahu kami tidak memiliki alat yang kami butuhkan. Kami memiliki dua pemain yang hampir tidak bisa berdiri di kaki mereka karena cedera, dan Real Madrid memainkan pertandingan yang sangat cerdas. Mereka santai. Mereka merasa nyaman."

"Untuk mencapai final, Anda butuh talenta dan keberuntungan. Untuk memenangkannya, Anda harus menjadi tim yang lebih baik. Dan ini mungkin terdengar aneh, tapi aku benar-benar berjalan meninggalkan lapangan malam itu dengan ketenangan pikiran. Karena saya tahu kami bukan tim yang lebih baik. Sesederhana itu."

"Saya meninggalkan Cardiff bersama tim dan kembali ke Italia. Malam berikutnya, saat aku sampai di rumah, aku harus bertanya pada diriku sendiri sebuah pertanyaan yang sangat sulit: Apakah ini akhir dari jalan? Apakah ini sejauh yang saya dapat tim ini?"

"Saya bertanya-tanya apakah saya harus menulis bab terakhir untuk ceritaku di Juventus. Sebagian diriku sedang berpikir untuk datang pada hari Senin dan mengundurkan diri."

Setelah berpikir mendalam dan mengingat alasannya menjadi Pelatih, Allegri kemudian memutuskan untuk tetap tinggal di Turin bersama Juventus.

"Ketika saya memikirkan skuad Juventus ini, keputusan saya menjadi sangat pribadi. Saya tahu saya masih harus banyak membuktikannya. Dan saya tahu saya masih harus banyak melatih."

"Jadi malam itu, sebelum saya pergi tidur, saya memutuskan bahwa jika klub itu sesuai dengan strategi saya dan kami bisa terus bersama, maka saya akan tetap bertahan."

"Keesokan paginya, kepalaku jernih. Saya pergi ke kantor saya jam 7 pagi dan menikmati kopi espresso saya. Itu adalah musim baru, dengan peluang baru. Banyak yang telah dikatakan di media tentang tim dan pemain ini. Apa yang bisa kita lakukan Apa yang tidak bisa kita lakukan."