5 Fakta Ayah Bunuh Bayinya Sendiri di Apartemen, Nomor 4 Alasan Sepelenya Bikin Geram!
Seorang pria bernama Faisal Amir tega membunuh bayi perempuannya, KAA yang masih berusia 3 bulan di Tower Dahlia 19 KP Apartemen Gading Nias.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNWOW.COM - Seorang pria bernama Faisal Amir (27), seorang warga Rawa Denok RT 05/08 Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas Depok, Jawa Barat, tega membunuh bayi perempuannya, KAA yang masih berusia 3 bulan di Tower Dahlia 19 KP Apartemen Gading Nias, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (8/8/2017).
Mengutip dari Warta Kota, Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Sungkono menduga pelaku melakukan hal tersebut lantaran kesal terhadap istrinya yang tak kunjung pulang ke rumah.
Berikut tim TribunWow.com himpun fakta-fakta terkait kasus pembunuhan bayi yang dilakukan oleh ayahnya sendiri.
Keguguran Empat Kali, Ashanty Tak Kapok Hamil, Malah Sempat Rencanakan Hal Ini
Simak selengkapnya di sini!
1. Kronologi kejadian
Melansir dari Warta Kota, kejadian ini bermula saat Faisal tidur siang bersama bayinya tersebut.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi menjelaskan, ayah dan anak tersebut tidur siang sekitar pukul 14.00 WIB.
Sekitar pukul 17.00 WIB, Faisal pun terbangun lalu keluar kamar untuk menuju ke kamar mandi, saat itu ia menyalakan lampu ruang tamu.
Astaga! Gara-gara Hal Sepele, Pria Ini Nekat Panjat Stupa Candi Borobudur
Setelah menyalakan lampu, Faisal membuatkan susu untuk sang anak.
Berdasarkan keterangan pelaku, setelah membuatkan susu untuk anaknya, Faisal kaget melihat sang bayi sudah tidak bernyawa.
Pada sang tubuh bayi mengeluarkan tinja dan tubuhnya memerah.
Percakapan Kocak Driver Online, Hingga Media Sosial yang Banyak Dipakai Untuk Selingkuh
"Pelaku (Faisal) ini mengaku ke petugas polisi saat dimintai keterangan melihat bayinya telah terbujur kaku dan tertutup bantal. Posisi tubuh bayi miring ke kanan dan sudah mengeluarkan muntah serta buang air besar. Setelah melihat keadaan itu, Fasial ini langsung membersihkan semuanya, serta menghubungi saksi dua yakni Lily Salim (50), yang diketahui kerabat pelaku," ucapnya.
Lily yang adalah seorang warga di Jalan Janur Kuning II WH II/23 RT 08/15, Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara tiba di lokasi dang langsung menghubungi pihak keamanan dari apartemen, lalu menghubungi pihak kepolisian Polsek Kelapa Gading.
Selanjutnya pihak petugas dari Polsek Kelapa Gading langsung mengadakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi untuk melihat kondisi korban.Dari tubuh korban itu, terlihat seperti kemerah-merahan.
7 Jenis Phobia Paling Aneh di Dunia, Sangat Takut Tidur hingga Jatuh Cinta
Selanjutnya untuk mengetahui penyebab kematian bayi ketika itu langsung dilakukan penyelidikan.
Dari hasilnya penyelidikan, ayah dari bayi itu sendiri lakukan pembunuhan terhadap bayinya.
Diketahui, Faisal ini menganggur dan cuma mengurus bayi saja.
Tampil Matang di Usia 20an, Kini Nikita Willy Semakin Tak Terkendali Berpose Panas!
2. Bunuh bayinya sendiri dengan menyekap pakai bantal
Melansir dari Warta Kota, Kompol Sungkono juga menjelaskan, bahwa Faisal tidak dapat menahan emosi, ia langsung membunuh bayinya di kamar dengan cara meutup wajah bayi dengan bantal hingga kehabisan napas.
Ingin Memperbesar Payudara Secara Alami? Lakukan Tiga Gerakan Ringan Ini!
"Faisal membunuh bayi perempuannya dengan cara menutup wajah sang bayi dengan bantal. Sehingga, sang bayi kehabisan nafas," ungkap Sungkono, Rabu (9/8/2017).
3. Alasan sepele Faisal bunuh bayinya sendiri
Kembali melansir dari Warta Kota, Faisal mengaku membunuh bayi hasil dari pernikahan sirinya dengan seorang akuntan, TN (23) karena kesal mendengar tangisan KAA saat dirinya mengalami pusing kepala.
"Berisik, pak (tangisan) bayinya. Karena, ketika itu saya mau tidur siang. Bayinya terus-terusan nangis. Saya kesal, saya pukul di kakinya pakai botol bedak bayi, masih menangis lagi," ungkap FA seraya tersenyum di balik topengnya, ketika diwawancarai awak media, di halaman Mapolsek Kelapa Gading, Rabu (9/8/2017) sore.
"Saat itu bantal yang ada di kepala saya, saya taruh langsung ke wajahnya si bayi. Saya saat itu lagi pusing kepala. Usai taruh bantalnya ke wajah bayi, saya lanjut tidur siang sampai sore pukul 17.00 WIB," sambungnya.
Bocah 13 Tahun Menikah dalam Kondisi Hamil, Begini Perlakuan Keluarganya!
Saat terbangun itulah, Faisal mengaku bahwa ia tak tahu bayinya sudah meninggal di tempat tidur.
Ia baru tahu anak pertamanya tak bernapas setelah ia membuatkan susu untuknya.
"Saya juga coba memberi napas buatan, terus belum kunjung sadar. Enggak ada napas. Saya pun pasrah di situ. Jujur, saya khilaf melakukan perbuatan saya, menyesal saya. Saya bunuh si kecil karena dia saat itu memang berisik ketika saya lagi pusing-pusingnya," papar pria pengangguran ini.
Nomor 3 Sakit Hati Karena Putus, Ini 4 Fakta Napi Sebar Foto Vulgar Pacar yang Anggota DPRD!
4. Stres karena terlalu lama menganggur
Masih melansir dari Warta Kota, Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Dwiyono menuturkan bahwa diduga kuat Faisal stres karena terlalu lama menganggur.
"Jadi memang ada dugaan kuat pelaku ini juga stres karena tak kunjung mendapat pekerjaan tetap. Dia (FA) juga kesal karena si kecil itu sering menangis.
Diketahui, Faisal juga semoat memukul bayinya dengan botol bedak ke kakinya sebanyak tiga kali.
Bayi Tiga Bulan Tewas di Tangan Ayah Kandungnya, Keluarga Besar Justru Ungkap Dugaan Lain
"Di unit apartemen hanya korban (KAA) dengan FA. Sementara sang istri, TN, tak ada di tempat atau saat kejadian. TN tak pulang ke rumah.
TN bekerja selaku pegawai akuntan di kawasan Sunter, Tanjung Priok, serta pulang ke rumah itu hanya seminggu sekali. Jadi, bisa saja pelaku ini juga stres karena istrinya jarang pulang. Sehingga, FA diduga pusing mengurus si kecil," papar Dwiyono.
5. Dikenal sebagai sosok yang rajin kerja bakti saat masih tinggal di Depok
Melansir dari Warta Kota, Faisal dikenal sebagai sosok yang agak pendiam dan tertutup.
Meski begitu, ia cukup rajin dan aktif mengikuti kerja bakti.
Hal ini diketahui saat ia mengontrak di Kampung Rawa Denok, RT 5/8, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Kota Depok.
ABG 15 Tahun Layani Pria Hidung Belang, Pacarnya Jadi Kasir, Tarifnya Segini!
Hal itu dikatakan Jayadi (60), Ketua RT 5/8, Rangkapan Jaya Baru, tampat di mana Faisal sempat tinggal mengontrak bersama ibu dan empat adiknya.
"Meski Faisal agak pendiam dan agak tertutup sama warga, dia rajin sekali kalau ada kerja bakti. Kalau sama saya sih, dia cukup bergaul. Hanya, kalau sama warga mungkin agak pendiam," kata Jayadi, Rabu (9/8/2017).
Saat itu, Faisal bersama empat adik dan ibunya, Sujanawati tinggal mengontrak di wilayahnya.
Faisal merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara. Dua saudaranya meninggal saat masih kecil.
Beredar Foto Jari Tengah Tora Sudiro di Belakang Pejabat Polisi, Ini Fakta Sebenarnya
"Makanya kaget juga waktu dikasih informasi, Faisal bunuh bayinya sendiri. Enggak nyangka juga. Karena orangnya sebenarnya baik, walau agak pendiam dan kurang bergaul sama warga. Mungkin canggung dan enggak nyambung," tutur Jayadi.
Meski Faisal pendiam dan tertutup, kata Jayadi, tidak ada gelagat yang aneh dari dirinya.
Menurut Jayadi, mereka tinggal di salah satu kontrakan di wilayahnya selama sekitar dua tahun, mulai sekitar 2013 sampai 2015. Saat tinggal di sana, menurut Jayadi, ibu Faisal mengurus administrasi kependudukan dari KTP dan KK.
Tak Banyak yang Tahu, Istri Pertama Soekarno Adalah Nenek Maia Estianty
Kemudian, kata Jayadi, sekitar 2015, keluarga Sujanawati pindah kontrakan ke Kampung Benda di Cipayung. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)