5 Mitos Seram di Balik Gerhana Bulan, Nomor 5 Bikin Bulu Kuduk Meremang!
Gerhana Bulan adalah peristiwa ketika terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.
Editor: Galih Pangestu Jati
3. Serangan terhadap Raja di Bumi

Menurut E. C. Krupp, direktur Observatorium Griffith di Los Angeles, California, zaman kuno menyakini apa yang terjadi di bulan mempengaruhi Bumi.
Dalam budaya Mesopotamia, orang-orang memandang gerhana bulan sebagai serangan terhadap raja mereka.
"Untuk mengantisipasi gerhana, mereka akan memasang seorang raja pengganti yang akan menanggung risiko serangan apa pun."
"Dia akan diperlakukan dengan baik layaknya raja. Sementara itu, raja yang sebenarnya berpura-pura menjadi seorang warga biasa."
Ngakak! Ria Ricis Bikin Video Parodi Eta Terangkanlah dengan Sahabatnya
"Begitu gerhana bulan itu usai, pengganti raja biasanya lenyap begitu saja."
Krupp menyebutkan kemungkinan pengganti raja itu telah dibunuh atau diracun.
4. Bulan dimakan Batara Kala

Di Indonesia, tepatnya di Bali, pada saat gerhana, dipercaya bahwa matahari atau bulan tengah dimakan raksasa yang tengah marah.
Begitu pula di beberapa daerah di Jawa hingga kini.
Gerhana bulan merupakan pertanda datangnya Batara Kala dan gelapnya bulan adalah pertanda raksasa sedang memakannya.
Untuk mengusir sang raksasa, warga akan menabuh lumpang (tempat penumbuk dari besi) dengan harapan suara tersebut menakuti Batara Kala.
5. Orang Hamil harus waspada

Para wanita hamil mengolesi perut mereka dengan abu sisa pembakaran dengan harapan anak yang dikandung tidak dimakan sang raksasa.