Breaking News:

Menyepi 28 Tahun, Mauro Morandi: Ketika Sangat Mencintai, Anda Akan Melihat Dia Sosok yang Cantik

Pilihan hidup Mauro Morandi terbilang tidak biasa. Di tengah modernitas dia justru memilih menyepi disebuah pulau.

Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Michelle Ardu
Morandi 

"Saya tidak akan pernah pergi. Saya berharap bisa mati di sini, dikremasi, dan abu saya ditebarkan," kata Morandi mantap.

Ia percaya itu salah satu cara kehidupan pada akhirnya dipertemukan kembali dengan Bumi.

Ia juga yakin mengajari bagaimana melihat keindahan akan menyelamatkan dunia dari eksploitasi.

Itu kenapa Morandi sering memberikan penjelasan bagaimana melindungi ekosistem.

"Saya bukan ahli botani atau ahli biologi, saya hanya mencoba membuat orang mengerti mengapa tanaman diperlukan dalam kehidupan ini." terangnya.

Untung saja yang ia lakukan mendapat dukungan dari sebuah perusahaan internet yang membuat koneksi wi-fi di Budelli.

Internet yang menghubungkan Morandi dengan dunia melalui media sosial ini akan memberikan gambaran bagaimana hubungan manusia dan alam sehingga orang-orang termotivasi merawat planet ini.

Namun sayang pada tahun 2016 pantai akhirnya ditutup untuk melindungi ekosistemnya, hanya daerah-daerah tertentu yang tetap dapat diakses oleh pengunjung.

Kejadian ini tak pelak berdampak pada Morandi yang sudah tinggal disana bertahun-tahun.

Pemerintah menentang hak Morandi untuk tinggal di pulau itu.

Sebuah petisi kemudian dibuat untuk memprotes penggusurannya, mengumpulkan lebih dari 18.000 tanda tangan yang meminta penundaan pengusiran Morandi tanpa batas waktu.

Pada dunia, Morandi punya pesan.

"Cinta adalah konsekuensi absolut dari keindahan dan sebaliknya. Ketika Anda mencintai seseorang dengan mendalam, Anda melihatnya sebagai sosok yang cantik, tapi bukan karena kecantikan fisik tetapi karena Anda berempati kepadanya, Anda menjadi bagiannya, dan dia menjadi bagian Anda. Hal itu berlaku juga dengan alam," katanya. (Kompas.com/Kontributor Sains, Monika Novena)

Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judul: Kisah Morandi, Pria yang Menyepi 28 Tahun di Pulau Tak Berpenghuni

Sumber: Kompas.com
Tags:
Mauro MorandiItaliaKepulauan Maddalena
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved