Breaking News:

3 Hal yang Harus Diketahui Rakyat soal Utang Indonesia

Sebagai Menteri Keuangan, Sri Mulyani menjelaskan terlebih dahulu latar belakang masalah yang menyebabkan Indonesia harus berhutang.

Penulis: Tinwarotul Fatonah
Editor: Tinwarotul Fatonah
NET
Ilustrasi 

TRIBUNWOW.COM - Banyak orang bertanya-tanya soal utang Indonesia, bahkan menganggap semakin menumpuk.

Melalui tiga video bersambung yang diunggah akun Twitter Kementerian Keuangan‏, @KemenkeuRI, Sri Mulyani Indrawati menjelaskan perihal utang Indonesia.

Bagaimana mekanisme utang hingga untuk apa saja utang tersebut.

Sebagai Menteri Keuangan, Sri Mulyani menjelaskan terlebih dahulu latar belakang masalah yang menyebabkan Indonesia harus berhutang.

Nomor 5, Jangan Tergoda Orang Terdekat! 6 Kasus Wanita Memperkosa Pria

Yakni di antaranya karena krisis ekonomi di tahun 1998 dan ekonomi global yang melemah pada tahun 2008 dan 2014.

Menurutnya, butuh waktu hampir 20 tahun untuk pemerintah menangani dampaknya.

"Kebutuhan pembangunan Indonesia sgt mendesak. Indeks Pembangunan Manusia lebih rendah drpd negara lain - Video 1
#MenjawabUtang #ApaKataSMI," tulis @KemenkeuRI.

Baru selanjutnya pada video bagian kedua, dijelaskan tiga hal yang perlu masyarakat ketahui tentang utang Indonesia.

1. Rasio utang Indonesia saat ini 27,7 persen daripada PDB dan defisit anggaran berada di angka kisaran 2,5 persen.

Hal itu masih berada di bawah batas yang telah ditetapkan undang-undang.

2. Penggunaan dana utang yang produktif.

Dana utang yang dulu diperuntukkan untuk subsidi energi, kini dialihfungsikan untuk mendanai pembangunan nasional.

Dalam satu dekade terakhir dengan defisit fiskal 1,6 persen pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,6 persen. Salah satu yang terbaik di dunia.

Jumlah orang uang berkerja meningkat. Dari 112,76 juta orang menjadi 118,41 juta orang, selama kurun waktu 2013-2018.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Sri Mulyani IndrawatiTwitterUtang IndonesiaMenteri Keuangan (Menkeu)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved