Pernah Bertanya-tanya Kenapa Anjing Bisa Sangat Setia dengan Manusia Seperti Hachiko?
Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana anjing seperti Hachiko bisa begitu setia terhadap manusia?
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Dibandingkan dengan serigala, anjing terbukti lebih mudah bergaul.
Kemudian, ketika mengurutkan genom hewan di laboratorium, ditemukan bahwa variasi di wilayah kromosom enam pada DNA anjing sejajar dengan sikap sosial anjing tersebut.
Lebih lanjut, penyisipan genetik (transposons) pada WBSCR yang mempengaruhi protein GIF21 ditemukan sangat terkait dengan hipersosialisme pada anjing. Jika penyisipan genetik lebih sedikit, anjing akan bertingkah layaknya serigala dan suka menyendiri, dan sebaliknya.
Anehnya, yang memengaruhi sindrom Williams-Beuren pada manusia bukannya penyisipan, melainkan penghapusan genetik pada kromosom tujuh (setara dengan kromosom enam pada anjing).
Temuan ini pun membuat Udell dan vonHoldt kebingungan.
Mereka tak sepenuhnya memahami apa yang terjadi dan dengan jumlah sampel yang sedikit, Udell dan vonHoldt harus berhati-hati dalam menarik kesimpulan.
Walaupun demikian, penelitan ini adalah langkah maju untuk mengetahui bagaimana genetika dasar memengaruhi perilaku sosial pada anjing dan manusia.
"Kami belum menemukan 'gen sosial', tetapi kami menemukan komponen (genetik) penting yang membentuk kepribadian binatang dan membantu proses penjinakkan serigala liar menjadi anjing," ujar vonHoldt menjelaskan.
Temuan ini telah dipublikasikan jurnal Science Advance pada 19 Juli 2017 Volume 3. (Kompas.com/Lutfy Mairizal Putra)
Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judul: Mengapa Anjing Jadi Sahabat Terbaik Manusia? Sains Menjelaskannya