Kasus Korupsi EKTP
Tanggapan Presiden Jokowi Soal Status Tersangka Setya Novanto
Setya Novanto ditetapkan sebagai tersangka tindak korupsi. Berkaitan dengan hal ini, Presiden Joko Widodo pun angkat bicara.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
TRIBUNWOW.COM - Senin (17/7/2017) kemarin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan satu tokoh lagi sebagai tersangka kasus korupsi KTP Elektronik.
Ketua DPR RI Setya Novanto ditetapkan sebagai tersangka kasus tersebut.
Berkaitan dengan hal ini, sejumlah tokoh kemudian langsung menyatakan pendapatnya.
Jalani Proses Rehabilitasi, Sang Ayah Minta Ammar Zoni Lupakan Kariernya
Tak tanggung-tanggung, Presiden Joko Widodo juga angkat bicara soal hal tersebut.

Tanggapan Presiden Jokowi itu disampaikan oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.
Pada Selasa (18/7/2017) hari ini Zulkifli diketahui berkunjung ke Istana Merdeka.
Sering Jadi Topik Obrolan, Ternyata Wanita Bisa Menyebut Dirinya Gemuk Sebanyak. . .
Kedatangannya ke Istana untuk menyampaikan undangan pernikahan anaknya pada Presiden.
Dalam kesempatan tersebut Zulkifli Hasan dan Presiden Jokowi ternyata juga sempat menyinggung status Setya Novanto sebagai tersangka.
Presiden lantas menyatakan rasa prihatinnya terkait hal ini.
Jadi Tersangka e-KTP, Setya Novanto Terancam 20 Tahun Penjara dan Denda Milyaran Rupiah
"Saya juga menyampaikan, kita prihatin, Pak. Pimpinan DPR sekarang mendapatkan cobaan," kata Zulkifli usai pertemuan tertutup yang berlangsung sekitar satu setengah jam, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Meski begitu, dijelaskan Zulkifli, proses hukum yang menjerat Setya Novanto tetap harus bergulir.
"Sebagai kawan kan, sebagai teman, sebagai kolega, Presiden juga prihatin kok. Tapi kan hukum, ya hukum," kata Ketua Umum PAN ini.
Nasib Jabatan Ketua DPR RI Usai Setya Novanto Jadi Tersangka Kasus Korupsi
Sebelumnya, pegiat antikorupsi yang juga peneliti Indonesian Legal Roundtable, Erwin Natosmal Oemar mengaku tak terkejut.
"Saya tidak terkejut dengan penetapan SN sebagai tersangka," ucapnya kepada Tribunnews pada Senin (17/7/2017).
Dikatakan Erwin, hal ini lantaran dalam surat dakwaan KPK terhadap dua tersangka sebelumnya, nama Novanto juga disebut.
Setya Novanto Sempat Nge-Tweet Sebelum Ditetapkan Tersangka, Komentar Netizen Sadis!
"Jadi penetapan SN hanya menunggu waktu saja," ucapnya.
Di sisi lain, fraksi Hanura dalam DPR lantas menyayangkan adanya kejadian ini.
Sekretaris Fraksi Hanura DPR RI Dadang Rusdiana menyatakan dengan ditetapkannya Setya Novanto sebagai tersangka, maka citra DPR di publik menjadi semakin buruk.
Akhirnya Pemeran Dilan Ditemukan! Dinilai Cerdas, Iqbal CJR Akan Memerankan Dilan di Layar Lebar
"Ini ujian berat bagi DPR, karena tentunya ini berkenaan dengan citra," ucapnya sebagaimana dikutip dari Tribunnews.
Dadang juga sempat mengatakan bahwa kasus yang menimpa Novanto adalah masalah pribadi.
"Citra DPR tentu akan kena dampak, tetapi ini adalah persoalan pribadi yang bersangkutan," ungkap Dadang.
Beredar Foto-foto Song Joong Ki saat Jadi Anak Kuliahan, No 3 Nggak Nyangka Banget
Meski begitu, ia kemudian berharap ditetapkannya Novanto sebagai tersangka kasus korupsi tak akan mempengaruhi kinerja DPR.
"Kita berharap ditetapkan status tersangka pada Setya Novanto tidak berdampak pada kinerja DPR," jelas Dadang. (Tribunwow.com/Dhika Intan)