Korban Bully Gunadarma Disebut Tak Berkebutuhan Khusus, Kampus Beberkan Alasan Pelaku
Di media sosial disebutkan bahwa Farhan adalah penyandang disabilitas autisme. Namun, hal tersebut kemudian ditepis oleh pihak keluarga.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
TRIBUNWOW.COM - Aksi bullying di Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat beberapa waktu belakangan jadi perbincangan.
Hal ini berawal dari rekaman video yang merekam tindak perundungan tersebut beredar luas di media sosial.
Dalam rekaman video yang diunggah akun Instagram @lambe_turah tampak korban bully sangat tersiksa.
Ia dipermainkan oleh beberapa rekannya hingga beberapa kali sempat akan terjatuh.
Sering Jadi Topik Obrolan, Ternyata Wanita Bisa Menyebut Dirinya Gemuk Sebanyak. . .
Belakangan diketahui, sosok mahasiswa yang jadi korban tersebut bernama Farhan.
Tak cuma itu, di media sosial juga disebutkan bahwa Farhan adalah penyandang keadaan khusus autisme.
Namun, hal tersebut kemudian ditepis oleh pihak keluarga.

Ayah Farhan, M (60) mentgaku keberatan jika anaknya disebut berkebutuhan khusus.
Pengakuan Mengejutkan Sosok Diduga Perekam Aksi Bullying di Gunadarma
Dikatakan M, hal ini lantaran Farhan tak memiliki perilaku di luar kebiasaan anak-anak seusianya.
"Kalau perlakuan khusus tidak tepat. Itulah yang membuat kami traumanya di situ," kata M, saat ditemui di rumahnya, di kawasan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2017), sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Ia juga menyatakan sang putra memiliki nilai akademik yang bagus.
"Dia ujiannya bagus. Nilainya B semua. Ada dua yang A kalau enggak salah. Enggak ada yang C sama D," ucap M.
Tanggapi Aksi Bully Mahasiswa Gunadarma, Mensos Singgung Potensi Korban Lakukan Hal Tragis Ini