Petugas Bandara Ditampar
'Kata-kata' Kaesang Ini Digunakan Warganet Mengolok-olok Wanita Penampar Petugas Bandara
Warganet ramai-ramai bully istri pejabat yang menampar petugas bandara dengan sebutan 'kocak' ini. Netizen juga menyebut anak si wanita lebih dewasa.
Penulis: Rimawan Prasetiyo
Editor: Rimawan Prasetiyo
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Warganet ramai-ramai bully istri pejabat yang menampar petugas bandara dengan sebutan 'kocak' ini.
Netizen juga menyebut anak si wanita lebih dewasa, Kamis (6/7/2017).
Linimasa media sosial heboh dengan perilaku tak pantas istri petinggi kepolisian yang bertugas di Lemhanas.
Warganet ramai-ramai mengritik aksi penamparan yang dilakukan JW calon penumpang Batik Air.
Heboh Wanita Tampar Petugas di Bandara, Warganet Ungkap Pekerjaan Suaminya! Ternyata. . .
Uniknya kata olok-olok yang digunakan merupakan kata-kata yang dipopulerkan Kaesang Pangarep.
Selain mengolok-olok beberapa warganet memuji kedewasaan anak si wanita yang berupaya untuk menghalangi ibunya melakukan penganiayaan pada petugas bandara.
Suara warganet ada di tautan postingan akun Twitter terverifikasi milik Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi @BudiKaryaS.
"Menyayangkan sikap arogansi kpd petugas Aviation Security di bandara Sam Ratulangi Manado. Saya sdh minta agar sgr lakukan upaya hukum.-BKS," demikian tulis akun tersebut dalam postingan video aksi penamparan yang dilakukan oleh JW pada EW petugas Avsec Bandara Sam Ratulangi Manado.
Ramai-ramai warganet memuji anak yang berupaya menghalangi aksi tak terpuji JW.
Rentetan Cerita Wanita Tampar Petugas Bandara Manado hingga Berujung Saling Lapor Polisi
"Kasihan anaknya sampai nahan2 gtu.. Meski masih anak tp lebih dewasa ya," tulis akun Bawono Dwiradityo @bawono_geo.
"Anaknya terlihat lebih pintar dr ibunya..." Imbuh akun WK @wahyu_kentjana.
"Ksian liat anaknya, kayaknya si ibu sering bertindak arogan dan bikin si anak malu," tambah Hairys @Chubbybearys.
"Anaknya hebat, berani ngalangin ibunya walaw akhirnya kalah kuat," tulis olip @olipe_25.
"Itu si ibu mukul depan anaknya pula ...dan anaknya lebih tau etika," komentar E.F.I @efiimod.
Selain memuji si anak netter mengolok-olok wanita tersebut dengan kata 'Ndeso', kata yang dipopulerkan Kaesang pangarep dan saat ini masih heboh lantaran Kaesang dilaporkan akibat gunakan kata tersebut pada Vlog-nya.
"Ndeso," cuit akun 4 x 4 @jack17Nama.
Beredar Video Wanita Tampar Petugas Bandara, Menhub: Saya Sangat Menyesalkan
Senada akun dengan nama KANGEN NEMO @KangenNemo menulis,"Yg dilakuin ibu itu baru dibilang #Ndeso."
"Istri pejabat kelakuan kya #Ndeso," sebut akun Twitter TUMPAS HABIS ISIS @natalsetio.
Calon penumpang tampar petugas bandara
Seorang calon penumpang naik pitam pada petugas bandara.
Pada rekaman video tampak bagaimana wanita tersebut menampar petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Sam Ratulangi.
EW (21), petugas Avsec ditampar calon penumpang Batik Air ID6275 saat meminta calon penumpang melepas jam tangan di Security Check Point (SCP) 2, Rabu (5/7/2017) pagi.
Terekam Aksi Wanita yang Mengaku Istri Pejabat Tampar Petugas Bandara Jadi Viral
Mengutip Kompas.com PTS General Manager Bandara Sam Ratulangi Erik Susanto menuturkan, sesuai prosedur semua orang yang akan melewati SCP 2 harus menanggalkan barang yang mengandung logam.
JW, lanjut dia, tidak terima saat diminta menanggalkan jam tangannya sehingga marah dan memukul AM.
Melihat itu, EW datang melerai.
Bukannya mereda, JW justru menampar EW di bagian wajah sebelah kiri.
Terekam Aksi Wanita yang Mengaku Istri Pejabat Tampar Petugas Bandara Jadi Viral
Peristiwa itu kemudian menjadi viral setelah video rekaman adegan tersebut disebar melalui media sosial.
"Semua yang dikerjakan oleh pegawai sekuriti kami, sudah sesuai dengan prosedur serta aturan demi keselamatan penumpang," ujar Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VIII, Manado, Widyo Praptono.
Menurut dia, hal ini sudah sesuai dengan UU No 1 Tahun 2009, pasal 335 tentang keselamatan penerbangan.
"Sesuai aturan yang ada, semua barang angkutan dan penumpang, harus melalui pemeriksaan x-ray, demi keselamatan penerbangan," ungkap Praptono.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya telah menuliskan tanggapannya di akun Twitter miliknya dan meminta peristiwa itu diproses hukum.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo membenarkan insiden tersebut dan menjelaskan bahwa laporan pidana tersebut tetap akan diproses sesuai hukum yang berlaku. (TribunWow.com/Rimawan Prasetiyo)
