Breaking News:

Viral Kabar Gadis Melahirkan Bayi yang Dikandungnya selama 3 Jam, Simak Penjelasan Polres dan MUI

Seorang gadis menghebohkan warga lantaran dirinya mengaku melahirkan bayi yang baru dikandungnya selama tiga jam.

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

"Kita juga sudah lakukan wawancara ringan dengan si ibu tapi masih tahap awal, kita juga harus berhati-hati menangani kejadian ini karena sangat sensitif," ujar Ibrahim Aji.

Namun, pihaknya belum bisa melangkah lebih jauh karena kasus tersebut bersifat delik aduan yang mengharuskan adanya pelapor terlebih dahulu untuk melakukan investigasi lebih mendalam.

"Hingga saat ini belum ada pelapor yang kita yang terima, namun kita tetap akan dalami kejadian ini karena telah menjadi perbincangan di masyarakat," tutur Ibrahim Aji.

Ia juga akan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait dan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melebih-lebihkan kabar tersebut.

Pernyataan Puskesmas Enrekang

Puskesmas Kota Enrekang juga segera bertindak ketika mendengar kebar mengenai UR.

Pihak Puskesmas langsung melakukan pemeriksaan terhadap ibu dan bayi tersebut.

Dari hasil pemeriksaan, Kepala Peskesmas Kota Enrekang, dr Siswaty Zaenal, menyatakan bahwa ibu dan bayi tersebut dalam kondisi normal.

Tak terlihat pula tanda-tanda keanehan pada kelahiran bayi tersebut.

"Hasil pemeriksaan awal tim kami, secara umum semua normal, tidak ada tanda-tanda kelahiran dini pada bayi itu, prediksi kami ini kehamilan normal," kata dr Sry Siswati kepada TribunEnrekang.com, melalui telephone, Jumat (30/6/2017).

Lebih lanjut, dr Siswaty Zaenal juga menjelaskan terkait kelahiran.

"Salah satu tanda fisiknya adalah kondisi bentuk dan warna puting payudara si ibu yang lebih kehitaman ketimbang yang melahirkan dini, jadi hasil pemeriksaan awal kami itu kelahiran normal," ujar dr Sry Siswati.

"Apalagi kondisi bayi juga normal dan selama pemeriksaan bayi juga masih belum bisa berbicara seperti yang berkembang di masyarakat," tambahnya.

Pihaknya akan terus melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap ibu dan bayi guna meluruskan informasi yang ada.

"Informasi ini sudah berkembang di masyarakat oleh karena itu perlu diluruskan," tutupnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
EnrekangDesa KaruengAKBP Ibrahim AjiTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved