Mudik 2017
Lihat Pesan Unik Google Doodle Jelang Musim Mudik 2017!
Google merayakan musim mudik 2017 yang sebentar lagi akan dimulai dengan membuat doodle dengan ilustrasi yang menggambarkan momen tersebut.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Ada yang menarik di laman pencarian Google hari ini, Senin (19/6/2017).
Pasalnya, Google merayakan musim mudik 2017 yang sebentar lagi akan dimulai dengan membuat doodle dengan ilustrasi yang menggambarkan momen tersebut.
Ilustrasi tersebut terlihat sebuah mobil yang berisikan satu keluarga yang sedang melakukan sebuah perjalanan dengan barang bawaan yang membentuk huruf Google yang terletak di atap mobil.
Sang ayah mengemudikan mobil tersebut sementara anggota keluarga yang lain berada di belakang pengemudi mobil terlihat menikmati perjalanan.
Google Doodle Berubah Menjadi Warna Hijau, Ada Peringatan Apa Ya?
Sementara itu, ada di bagian belakang mobil ada pengendara motor yang juga tengah melaju dengan barang bawaan yang cukup menumpuk di bagian belakang pengendara motor tersebut.
Ilustrasi ini merupakan ciri khas dari mudik yang dilakukan di Indonesia saat Hari Raya Lebaran tiba.
Melansir dari laman Google Doodle yang menjelaskan bahwa ilustrasi ini menandai dimulainya masa-masa mudik, sebuah kepulangan tahunan yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Orang-orang yang berada di kota menyisihkan waktu untuk melakukan perjalanan jauh untuk mengunjungi keluarganya yang berada di kampung halaman.
Google mengatakan, para pemudik di Indonesia bisa pulang dengan menggunakan transportasi apapun mulai dari menggunakan sepeda motor, keret api, mobil, dan juga bus.
Google Doodle Hari ini, Zaha Hadid Arsitek Muslim Perempuan Pertama yang Raih Penghargaan Bergengsi!
Bahkan saking meriahnya musim mudik ini dilakukan di Indonesia, pemerintah daerah pun sampai menawarkan program mudik gratis, memberikan harga diskon untuk tiket transportasi seperti kapal feri dan bus.
Tak hanya itu, Google juga menuliskan bahwa mudik adalah musim di mana sebuah kota menjadi sangat sepi karena ditinggalkan warganya yang mudik ke kampung halaman masing-masing.
Karena mudik juga pun, sempat terjadi penurunan penggunaan listrik di Jakarta sebesar 70%.
Meskipun saat mudik harus siap dengan segala kemacetan dan kepadatan lalu lintas yang terjadi, namun masyarakat Indonesia tetap dengan senang hati akan tetap melakukannya dan membawa banyak oleh-oleh dan souvenir dari kota untuk keluarga mereka di kampung halaman.